
MERAUKE, PapuaSatu.com – Aksi kemanusiaan yang digagas oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Musamus (BEM UNMUS) bersama Organisasi Kepemudaan (OKP), Barisan Solidaritas Independen (BASIS), dan Pemuda Papua Selatan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp41.333.000 Selasa, 06-05-2025.
Dana ini akan disalurkan kepada korban banjir bandang di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan.
Aksi solidaritas ini berlangsung selama tiga hari, yaitu pada 2 hingga 5 Mei 2025, dan dilaksanakan di sejumlah titik keramaian di Kota Merauke, seperti lampu merah dan pusat lalu lintas warga.
Dengan semangat kemanusiaan, mahasiswa dan pemuda Papua Selatan turun ke jalan untuk menggalang kepedulian publik terhadap saudara-saudara mereka yang sedang dilanda musibah.
Koordinator aksi, Apu Yanengga, menyampaikan bahwa dana yang terkumpul murni berasal dari partisipasi masyarakat Merauke.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang telah ikut berbagi. Uang yang terkumpul ini akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk membantu saudara-saudara kita di Wamena,” ujarnya.
Dana yang terkumpul sebesar Rp 41.333.000 akan digunakan untuk membeli berbagai kebutuhan pokok yang akan dibelanjakan langsung di Merauke.
Bantuan yang direncanakan mencakup, Beras sebanyak 2.500 kg, Pakaian layak pakai sebanyak 6 karung, Perlengkapan mandi dan alat tulis sebanyak 1 karton.
Presiden Mahasiswa UNMUS, Yoram Oagay, yang juga bertindak sebagai juru bicara aksi menegaskan bahwa proses penyaluran bantuan akan dilakukan secara langsung melalui jalur distribusi yang aman dan transparan.
“Fokus kami adalah memastikan bantuan ini benar-benar sampai ke tangan yang membutuhkan,” tegasnya.
Aksi ini tidak hanya menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga memperlihatkan kekuatan solidaritas antarwilayah di Tanah Papua. Para pemuda berharap gerakan ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk terus menjaga semangat gotong royong. [miki]