KEEROM, PapuaSatu.com – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Wembi yang dibangun Pemerintah Kabupaten Keerom sejak tahun 2017, bekerjasama dengan Direktorat Program Penyehatan Lingkungan Kementerian PUPR, ditargetkan baru akan diaktifkan pada Tahun 2019.
Menurut Kepala OPD Lingkungan Hidup, Joko Susilo, untuk TPA Wembi sejauh ini telah selesai dikerjakan, namun untuk mengaktifkannya dibutuhkan sarana dan prasaranan pendukung.
“TPA-nya itu dibangun oleh pemerintah pusat, sedangkan pemerintah daerah kebagian menyiapkan sarana dan prasarana pendukungnya, seperti kendaraan pengangkut sampah, kantor dan SDM-nya. Ini yang sementara kami akan siapkan,” ujar Joko Susilo ketika diwawancarai seusai rapat pembentukan Panita HUT RI ke-73, Selasa (17/7/2018).
Untuk tahun ini, kata Joko, pihaknya tengah mempersiapkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) dan rancangan SK Bupati tentang pengelolaan sampah di Kabupaten Keerom.
“Mudah-mudahan semuanya sudah rampung bulan depan. Raperda kan sudah dibahas kemarin, tinggal kita tindaklanjuti dengan tahapan-tahapannya,” papar Joko Susilo.
Disinggung telah banyak keluhan masyarakat terkait pembuangan sampah sembarangan, Joko tidak menampik hal tersebut.
Untuk itu diharapkan setelah aktifnya TPA Wembi, Keerom akan bersih dari sampah.
“Keluhan itu juga sudah kami dengar, karena ini adalah resiko perkembangan kota. Jadi apa yang kami siapkan ini, targetnya Keerom bebas sampah sejak 2019,” pungkasnya.[alfred]
