JAYAPURA, PapuaSatu.com – Ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Papua, Yan Matuan mendesak Kepala Badan Keuangan Provinsi Papua untuk segera mencairkan dan operasional KPA Papua yang sudah berjalan Empat bulan.
“Kami mau jalankan program kerja di KPA dan kami mau beli obat tidak bisa karena dana operasioal ditahan di Badan Keuangan. Kami minta tidak berlarut-larut karena ini masalah hidup orang, masalah nyawa orang yang harus diselamatkan,” kata ketua KPA Papua, Yan Matuan kepada PapuaSatu.com, Kamis (14/3/2019).
Yan Matuan menegaskan, segala persyaratan yang diminta oleh Badan Keuangan Provinsi Papua telah dipenuhi dan tidak ada persoalan. Namun sampai sekarang badan keuangan juga belum mencairkan dana operasional tersebut.
“Saya minta harus segera dicairkan ke rekening KPA Papua dan kepala Badan Keuangan jangan kasih alasan lain. Ini menyangkut nyawa manusia. Kita mau beli obat untuk Odha, saya minta untuk segera di cairkan,” tegas dia.
Bahkan tegas dia, beberapa bulan ini pegawai KPA Papua sudah bekerja maksimal tanpa diberikan honor. “Nah, kalau honor mereka terus berlarut-larut maka mereka akan menuntut saya. Jadi, kepala Badan Keuangan harus mencairkan dana tersebut,” pungkasnya. [ayu/loy]
