SARMI, PapuaSatu.com – Sebagai ujung tombak dalam pembinaan wilayah Satuan Teritorial di lapangan, Babinsa Koramil 1712-01/Sarmi Koptu Georgee I. Latuperisa beserta 2 orang rekan Babinsa lainnya membantu merehab bangunan rumah warga binaan di Kampung Wamponia Distrik Sarmi Selatan Kab. Sarmi.
Upaya rehab rumah warga ini di motori langsung oleh Babinsa dengan mengajak masyarakat sekitar guna gotong royong merehab rumah Ondoafi Kampung Wapomania sebagai salah satu tokoh masyarakat yang dihormati dan disegani di kampung tersebut.
Ondoafi Kampung Wapomania menuturkan bahwa Koptu Latuperisa sudah lama menjadi babinsa di kampung tersebut dan ia sudah menganggapnya seperti anak sendiri serta banyak dikenal warga karena sikap nya yang ramah tanpa membedakan satu sama lain.
Dalam setiap kegiatan Kampung, Babinsa Koptu Latuperisa selalu hadir dan memimpin kegiatan untuk merangkul masyarakat agar bersama-sama mensukseskan setiap kegiatan yang diselenggarakan di Kampung ini, tambahnya.
“Untuk saat ini Koptu Latuperisa telah berupaya membantu merehab rumah saya bersama warga, sehingga saya merasa terbantu dengan bantuan tenaga Babinsa serta masyarakat,” pukasnya.
Koptu Latuperisa dikenal warga karena dapat membina hubungan komunikasi dan bersosialisasi dengan masyarakat di Kampung Wapomania sehingga selalu hadir dalam mengatasi setiap kesulitan warga kampung seperti merehab rumah Ondoafi Kampung Wapomania.
Wargapun dengan penuh semangat kebersamaan, bergotong royong untuk merehab rumah Ondoafi yang kondisi sebelumnya mengalami kerusakan akibat cuaca hujan. Meskipun dengan bahan bangunan batu dan kayu, Koptu Latuperisa beserta babinsa lainnya memimpin warga mengerjakan rehab rumah ondoafi hingga selesai.
Disela kesibukannya, Koptu Latuperisa mengatakan bahwa sebagai seorang Babinsa sudah menjadi tugas dan tanggung jawab tersendiri untuk berdiri ditengah- tengah masyarakat baik di minta maupun tidak di minta.
“Saya sudah lama mengenal warga kampung Wapomania ini dan tahu betul kondisi sosial masyarakat kampung ini dan saya akan berupaya mengajak warga untuk membangun kampung secara bertahap meskipun dihadapkan dengan keterbatasan yang ada,” katanya. [pendam/sony]
