YAPEN, PapuaSatu.com – Anggota Babinsa Koramil 1709-01/Yapsel Sertu Saharudin melaksanakan pendampingan dengan membantu petugas Posyandu dalam rangka pemberian vaksin polio dan penimbangan berat badan balita, Kampung Warari, Distrik Anotaurei, Kabupaten Kepulauan Yapen, Jum’at (15/03/2019).
Kapendam XVII/Cencderawasih Muhammad Aidi mengatakan, babinsa yang ditugas di lapangan ini merupakan bagian dalam mencegah terjadinya penyakit polio di wilayah binaannya.
Sebab menurutnya, penyakit Polio merupakan penyakit infeksi oleh virus yang dapat menyebabkan kelumpuhan.
“Polio merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus yang ada di dalam saluran pencernaan dan tenggorokan ayng akhirnya akan terjadi kelumpuhan,” kata Aidi dalam press releasenya kepada PapuaSatu.com.
Sementara itu, salah satu petugas Posyandu Merapati Putih , Imiralda matui AMK, mengatakan Polio bisa muncul tanpa gejala apapun dan penyakit ini juga bisa menular melalui kontak dengan cairan yang keluar dari hidung, mulut, dan tinja seseorang yang sudah terinfeksi polio.
“Akan tetapi kita tidak perlu khawatir, karena penyakit polio ini dapat dicegah melalui imunisasi terutama pada anak usia bawah lima tahun (balita), baik melalui imunisasi polio tetes maupun imunisasi polio suntik,” terang Imiralda.
Hal yang sama disampaikan Sertu Sahar bahwa kegiatan yang dilakukan itu untuk membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan imunisasi sekaligus, untuk memberikan himbauan kepada para orang tua khususnya ibu-ibu, tentang pentingnya imunisasi ini diberikan kepada anak usia Balita.
“Imunisasi polio merupakan salah satu imunisasi yang wajib dilakukan jika tidak ingin sang buah hati terkena polio, jadi ibu-ibu yang sudah hadir disini agar memberitahukan lagi kepada tetangga-tetangganya yang belum datang untuk segera bawa anaknya untuk di imunisasi,” himbau Sertu Sahar [loy]