MERAUKE, PapuaSatu.com – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 411/PDW Kostrad berhasil menemukan Johanis Kanimu (13 Thn) yang tersesat selama dua minggu di hutan karena terpisah dengan orang tuanya di Kampung Tanas, Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke.
Dansatgas Pamtas Yonif MR 411/Pandawa Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., mengatakan bahwa pada hari Minggu (18/8/2019), delapan personel Pos Kalimaro yang dipimpin oleh Danpos Lettu Inf Agus Wibowo telah menemukan dan mengantarkan anak hilang atas nama Johanis Kanimu kepada kedua bapaknya Melianus Kanimu dan ibunya Sensea Ndiken di kampung Obaathrow, Distrik Jagebob pada Senin, 19 Agustus 2019.
Ditemukannya anak hilang yang tersesat di hutan tersebut yakni atas adanya informasi dari warga kampung Tanas, Firman Saleh kepada Sertu Tri Andri dan lima orang anggota Pos Kalimaro saat sedang melaksanakan anjangsana.
Mendapat kabar bahwa ada anak yang hilang, Sertu Tri Andri bersama anggotanya tidak tinggal diam dan langsung melakukan pencarian di hutan belakang kampung Tanas bersama warga setempat.
Beruntung Sertu Tri Andri menemukan anak tersebut walaupun kesehatannya dalam keadaan drop dan mengalami trauma.
Kemudian Sertu Andri bersama anggotanya membawa ke Pos Kalimaro untuk dikonsultasikan dengan dokter Satgas Yonif MR 411/PDW Kostrad guna mendapatkan perawatan secara medis untuk memulihkan kesehatan Johanis.
“Setelah satu malam dirawat oleh personel Pos Kalimaro, keadaan Johanis pun sudah berangsur membaik dan kemudian pagi harinya bersama dengan sekretaris kampung Tanas, Bapak Yahya Mungujai menuju ke Polsek Jagebob untuk melaporkan bahwa warga kampung Obaathrow yang hilang telah ditemukan,” terang Mayor Inf Rizki.
Suasana haru dan bahagia keluarga menyelimuti kepulangan Johanis Kanimu yang telah dua minggu tersesat di hutan.
“Terima kasih banyak bapak Danpos dan Satgas Yonif MR 411/PDW Kostrad yang telah menemukan dan merawat anak kami ini,” ungkap bapak Melianus Kanimu ayah Johanis Kanimu.[yat]
