Koramil 1710-07/Mapurujaya Meriahkan Karnaval Peringatan Hardiknas dan Gerakan Millenial Anti Miras

485
TNI-AD
Captuon : Suasana Karnaval dalam rangka peringatan Hari pendidikan Nasional dan gerakan millenial anti miras, di Mapurujaya Distrik mimika timur Kabupaten Mimika, Minggu (05/05/2019).

TIMIKA, PapuaSatu.com – Koramil 1710-07/Mapurujaya turut memeriahkan Karnaval dalam rangka peringatan Hari pendidikan Nasional dan gerakan millenial anti miras yang di laksanakan di Mapurujaya Distrik mimika timur Kabupaten Mimika, Minggu (05/05/2019).

Danramil 1710-07/Mapurujaya Lettu Inf Suardi yang ikut mengambil bagian dalam kegiatan tersebut mengatakan, pelajar penting meneladani para pendiri bangsa yang telah memberi sumbangsihnya pada dunia pendidikan nasional.

“Salah satunya tokoh pendidikan Negara Republik Indonesia yaitu Bapak Ki Hajar Dewantara, dimana cita-citanya harus menjadi motivasi untuk terus menjadi penyemangat bagi anak – anak bangsa dalam meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.

Oleh karena itu, kata dia, bagi bangsa dan Negara ini pendidikan sangatlah penting bagi generasi muda untuk menghadapai kemajuan jaman dan melanjutkan cita cita para pahlawan dengan mengisi kemerdekaan di Negara Kesatuan Republik Indonesia supaya generasi bangsa tidak terjerumus dengan pergaulan serta lingkungan yang tidak sehat.

“Kami berharap Karnaval dalam peringatan Hardiknas ini hendaknya menjadi momentum untuk selalu mawas diri dalam memberikan pendidikan terhadap peserta didik,” tuturnya.
Selain mempersiapkan kepada generasi muda yang berkarakter Pancasila, pendidikan untuk kemajuan bangsa dan Negara juga harus di tanamkan pada generasi muda secara terus menerus dan berkesinambungan.

Sementara itu, ketua penyelengagara kegiatan Karnaval dalam rangka Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan gerakan millenial anti miras Kadistrik Mimika Timur, Marike Warinussi mengungkapkan hendaknya kegiatan ini menjadi wahana untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang baik dengan menciptakan siswa yang berprestasi, serta menjadi pondasi dalam meningkatkan dunia pendidikan nasional.

“Belajar adalah suatu proses yang bertujuan untuk menumbuhkan karakter dan membantu kita dimasa yg akan datang. Bukan untuk menjerumuskan bahkan atau merusak masa depan kita. Karena itu dalam belajar juga kita harus bijak. Bukan hanya bijak sesudah belajar,” ujarnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kabak Sunda Polres mimika, Kompol arifin, Kapolsek Miktim Iptu Y Mariam, Kapolsek KP3 Iptu Ferry Merfin Mehue, Kasat Polair Iptu Jai Limbong, dan guru dan murid TK,SD,SMP dan SMA /Sederajat serta kurang lebih 500 orang lapisan masyarakat turut hadir memerintahkan kegiatan tersebut. [pendam/loy]