Caption : Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI George Elnadus Supit bersama Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar menyalami Timsus gabungan TNI dan Polri dalam upaya pengejaran KKB di Tembagapura baru-baru ini.(dok)
JAYAPURA, PapuaSatu.com – Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI George Elnadus Supit menegaskan bahwa pihaknya bukan mengesampingkan HAM dalam upaya pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang beberapa waktu terakhir melakukan terror terhadap apparat keamanan maupun masarakat setempat.
“Tetapi maksud dari yang saya sampaikan kepada para prajurit yaitu supaya jangan takut dengan isu HAM dan jangan ragu bertindak apabila sesuai dengan prosedur yang ada,” tandasnya kepada media ini, Kamis (9/11/2017).
Pernyataan Pangdam tersebut sekaligus menanggapi pernyataan Anggota Komisi I DPR Papua Laurenzus Kadepa kepada awak media di Jayapura, yang meminta agar apparat TNI dan Polri dalam upaya pengejaran terhadap KKB tidak mengesampingkan HAM dan jangan sampai timbul korban dari warga sipil yang tidak berdosa.
Yang mana, saat ini pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Tembagapura Timika sudah mulai dilakukan oleh aparat gabungan TNI – Polri.
Sudah banyak korban yang ditimbulkan oleh karena ulah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tersebut, bahkan masyarakat pun sampai diungsikan dari daerah tersebut untuk mengantisipasi dampak dari ulah KKB mengenai masyarakat yang tidak tahu apa – apa.
Mayjen TNI George Elnadus Supit pun mengatakan, bahwa pihknya sekali – kali tidak pernah mengesampingkan HAM.
“Yang saya sampaikan maksudnya adalah agar para prajurit jangan ambil pusing dengan isu HAM, intinya berbuat dan bertindak sesuai dengan prosedur yang berlaku,” kata Pangdam.
“Prajurit saya adalah prajurit yang terlatih baik dalam hal bertempur maupun HAM, sebelum mereka bergerak pembekalan – pembekalan tentang Hukum HAM dan Humaniter sudah sering diberikan, namun terkadang mereka masih ragu dalam bertindak. Maka dari itu saya sampaikan kepada mereka, jangan ragu dan bertindaklah sesuai dengan prosedur maka kalian benar,” tegas Mayjen TNI George Elnadus Supit lebih lanjut.(ahmadj)
