Urusan Politik Telah Berakhir Saatnya Kembali Bersatu Bangun Tolikara

616

Caption Foto : Suasana Gladik Resik kedua pasangan kepala daerah hasil Pilkada 2017 Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Tolikara, Usman G Wanimbo- Dinus Wanimbo dan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kepulauan Yapen, Tonny Tesar-Frans Sanadi. (foto Yuni/PapuaSatu.com)

Dari Acara Bakar Batu Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Tolikara

JAYAPURA, PapuaSatu.com –  Bupati Tolikara terpilih, Usman G Wanimbo secara resmi akan dilantik sebagai bupati dan wakil Bupati kabupaten Tolikara Periode 2017-2022, yang akan dipimpin langsung oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe di Sasan Krida Provinsi Papua, Senin 16 Oktober 2017 besok.

Sebelum pelantikan, pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih ini menggelar gladik resik dan dilanjutka bakar batu bersama seluruh masyarakat Tolikara di Doyo Baru, kabupaten Jayapura, Sabtu (14/10/2017) kemarin.

Kepada wartawan, bupati terpilih Usman G Wanimbo mengatakan,  seluruh proses politik sudah berakhir  dan sudah selesai dan kini sudah saat menata diri untuk mulai membangun kabupaten Tolikara, lebih maju, mandiri dan sejahtera.  

Usman mengakui, proses politik selama  membutuhkan proses yang cukup panjang  dan memakan waktu satu tahun lebih, namun semunya itu adalah proses  kedewasaan dari pada pasangan MANIS maupun seluruh tim sukses.

“ kami pasangan MANIS menyampaikan terimakasih kepada seluruh rakyat Tolikara yang telah  berpartisipasi mendukung proses pemilihan di kabupaten Tolikara,   hingga pada proses pelantikan yang akan berlangsung di kanator Gubernur Provinsi Papua, 16 Oktober   besok,” kata Usman.

Oleh karena itu, dengan bakar batu yang berlangsung ini menandakan bahwa seluruh rkayat  mensyukuri atas dukungan serta pertolongan Tuhan kepada seluruh rakyat Tolikara melalui dukungan dari masyarakat  juga. “Jadi intinya kita bersyukur itu semua karena kita masih sampai sekarnag ini,” tukasnya.

Pada kesempatan itu, Usman mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Tolikara yang kemarin mendukung kandidat nomor urut 3, John Tabo-Barnabas Weya dan juga yang mendukung Amos-Robeka agar bersatu bersama-sama membangun Tolikara.

Bahkan, lanjut dia,  usai kami dilantik maka kami akan membicarkan soal perkembangan pembangunan.  Pembangunan untuk bagaimana Tolikara itu lebih maju lagi serta lebih baik dari yang sekarang.

“Mulai hari Senin besok,  tidak ada lagi berbicara politik, tidak ada saling bertengkar, tidak lagi saling berkomentar miring di Facebook. Tapi mulai sekarang semua berfikir untuk bagaimana kita membangun pendidikan, kesehatan, ekonomi dan infrastruktur,  sehingga Tolikara kedepannya makin maju. Jadi kita mulai fokus kesitu sambil menyongsong Pilgub 2018, “ tekannya.

Lebih lanjut disampaikan Usman, seluruh masyarakat Tolikara yang hadir berkomitmen bahwa mereka siap untuk menjadi satu dan rekan-rekan yang selama ini jadi lawan politik sudah harus dirangkul kembali  untuk bersama-sama membangun Tolikara.

“Acara syukuran hari ini, akan dilanjutkan acara adat nanti di Tolikara dalam rangka menyatukan seluruh presepsi masyarakat  untuk sama-sama jadi satu membangun Kabupaten Tolikara. Jadi setelah pelantikan kami akan kembali ke Tolikara untuk bersama-sama rakyat  Tolikara menggelar pesta adat, “ ujar Usman.

Sementara itu,  Wakil Bupati terpilih, Dinus Wanimbo juga meminta kepada seluruh komponen masyarakat Tolikara supaya  kembali bersatu untuk membangun Tolikara. “Urusan politik pemilukada itu sudah berakhir setelah putusan MK beberapa bulan lalu, itu sudah berakhir. Jadi mari kita bersatu untuk membangun Kabupaten Tolikara

Untuk itu ia berharap supaya tidak boleh ada perbedaan lagi. Perbedaan itu cukup di lupakan apalagi pilkada sudah berakhir dan kedepannya akan diisi dengan pembangunan, yakni membangun Kabupaten Tolikara.

Dinus Wanimbo menambahkan,  ada tiga tugas besar yang akan dilakukan oleh Bupati dan Wakil Bupati terpilih, yaitu penyelenggaraan pemerintah daerah, membangun Kabupaten Tolikara dan memberikan pelayanan kepada masyarakat  Tolikara.

“Jadi disini tidak ada politik lagi, kita bersatu kembali untuk bagaimana mewujudkan pembangunan sesuai dengan visi misi yang sudah disampaikan sebelumnya kepada rakyat pada saat masa kampanye saat itu, “ tutup Dinus. (yuni/nius)