JAYAPURA, PapuaSatu.com – Usai mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama PB PON dan Sub PB PON dari 4 klaster yakni kota Jayapura, kabupaten Jayapura, kabupaten Mimika dan kabupaten Merauke di Hotel Horison Ultima Entrop, Panitia Khusus Pekan Olahraga Nasional XX & Pekan Paralimpiade Nasional XVI (Pansus PON XX & PPN XVI) tahun 2021 berencana akan mengundang eksekutif untuk berdiskusi mencari solusi terkait dana APBN sebesar Rp 1,4 Triliun.
“Pansus sengaja mengundang penyelenggara ditiap klaster dan PB PON untuk berdiskusi sehingga kita mencari solusi terkait nominal-nomilan yang tadi dijelaskan. Hasil diskusi ini akan menjadi rana kami tentunya dilembaga untuk mengambil langkah selanjutnya,” kata Ketua Pansus PON XX & PPN XVI tahun 2021, Kamasan Jack Komboy, Senin (30/8/21).
Dalam RDP tersebut, Pansus PON XX & PPN XVI tahun 2021 juga mengundang pimpinan DPRP Papua, Jhony Banua Rouw yang didampingi oleh Wakil Ketua II, Edoardus Kaize. “Pimpinan DPRP Papua sudah menyampaikan bahwa pertemuan ini untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya,” ujar Jack.
Jack beberkan, langkah pertama yang akan dilakukan adalah mengundang eksekutif terutama tim anggaran pemerintah. “Sehingga disitulah kita berdiskusi untuk bagaimana mencari solusi atau ruang-ruang yang bisa digunakan karena saat ini sudah H-20. Karena itu saya kira pentingnya rapat malam ini sehingga kita bisa mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan,” bebernya.
Jack juga sampaikan bahwa ini adalah tugas dan tanggung jawab bersama dalam mencari solusi terkait Rp 1,4 Triliun. “Tentunya ada plan A, B dan C yang sediakan PB PON dan tentunya akan berkoordinasi dengan sub PB PON. Tugas kami (pansus) adalah semua anggota pansus dan pimpinan komisi ada disini, tentunya ini menjadi kerja kita bersama untuk selanjutnya mencari solusi untuk dana Rp 1,4 Triliun,” tukasnya. [ayu]
