20 Anggota DPRD Keerom Resmi Dilantik

1887
Caption: Ketua Pengadilan Negeri Jayapura, Khamim Thohari saat melantik 20 Anggota DPRD Keerom periode 2019- 2024 diruang Sidang DPRD Keerom, Senin (14/10/2019).
Caption: Ketua Pengadilan Negeri Jayapura, Khamim Thohari saat melantik 20 Anggota DPRD Keerom periode 2019- 2024 diruang Sidang DPRD Keerom, Senin (14/10/2019).

KEEROM, PapuaSatu.com – Ketua Pengadilan Negeri Jayapura Khamim Thohari secara resmi telah melantik 20 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Keerom, Senin (14/10/2019).

Pelantikan yang berlangsung di ruang sidang DPRD Keerom ini, dihadiri Gubernur Papua yang diwakili Asisten I Setda Papua Doren Wakerwa, Bupati Keerom Muh. Markum, Wakil Bupati Keerom Piter Gusbager, Sekretaris Daerah Keerom Blasius Waluyo Sejati, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah dan berbagai lapisan masyarakat.

Selain pelantikan anggota DPRD Keerom, dalam rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua I DPRD Keerom Nahor Sibiar ini dikukuhkan juga Ketua DPRD sementara Bambang Mujiono dari Partai Keadilan Sejahtera dan Kanisius Kango dari Partai Golongan Karya sebagai Wakil Ketua DPRD sementara.

Dalam pidatonya Ketua DPRD sementara Bambang Mujiono mengungkapan penetapan Ketua dan Wakil Ketua DPRD sementara merupakan tatanan kenegaraan yang harus dilakukan untuk mengisi kekosongan pimpinan dewan hingga nantinya akan diisi setelah dilakukan serangkaian pembahasan taat tertib dan alat-alat kelengkapan dewan.

Untuk itu dirinya berterima kasih kepada segenap pihak yang telah mendukung pelaksanaan pemilihan umum hingga pelantikan anggota DPRD Keerom dapat berjalan dengan baik.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Keerom periode 2014-2019 yang telah melaksanakan tugasnya,” ujar Bambang dalam pidatonya.

Selain itu Bambang juga mengajak seluruh lapisan masyarakat dan anggota DPRD Keerom yang telah dilantik untuk bersama-sama bekerja keras dalam segala proses agenda pemerintahan maupun pembangunan.

“Pemilu Presiden dan Legislatif telah berakhir mari kita kuatkan silaturahmi, mari kita bersama-sama mempererat tali persaudaraan, kalau selama Pemilu ada gesekan mari kita hilangkan segala perbedaan. Karena perbedaan di alam demokrasi adalah hal yang biasa. Tapi jangan karena perbedaan kita menjadi pecah, tetapi mari kita jadikan penguatan emosional untuk membangun daerah yang kita cintai ini,” papar Bambang.

Sementara itu Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe diwakilkan Asisten 1ISetda Provinsi Papua, Doren Wakerwa mengatakan Pemerintah Provinsi Papua sangat mengapresiasi telah terlaksanaanya pelantikan anggota DPRD Keerom hasil Pemilu 2019.

Diharapkan anggota DPRD yang baru saja dilantik selalu siap memberikan kontribusi terbaik dalam membawa dan menyalurkan aspirasi masyarakat Keerom. Sehingga perjalanan pembangunan daerah dapat berjalan sesuai dengan target dan harapan masyarakaat.

“Bagi anggota DPRD Keerom yang baru saja dilantik dan mewakili rakyat Keerom diharapkan mampu membawa aspirasi rakyat dengan sebaik- baiknya sesuai dengan ketentuan perundang- undangan yang berlaku. Saudara terpilih dan dipilih oleh rakyat untuk memberikan perlindungan terhadap rakyat secara berkeadilan guna menjamin pembangunan dan kesejahteraan rakyat,”ujarnya.

Gubernur juga berharap DPRD Keerom dan Pemerintah Kabupaten Keerom terus membangun kemitraan, komunikasi dan koordinasi guna mensuskeskan pelaksanaan tugas yang diemban.

Makanya Gubernur meminta, kerjasama semua anggota DPRD Keerom tetap solid dalam mengawal pembangunan dan menjadi mitra pemerintah untuk melaksanakan program-program kesejahteraan rakyat.

“Meskipun berbagai unsur partai politik yang berbeda tetapi ketika masuk dalam satua kesatuan anggota DPRD Kab Keerom sehingga pastinya dapat bekerja secara komperensif untuk rakyat di Keerom. Hindari perbedaan- perbedaan yang tidak menguntungkan rakyat dan daerah yang akan membawa dampak merugikan kita semua,”ujar Gubernur mengingatkan. [alf]