SENTANI, PapuaSatu.com – Event Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 tersisa 50 hari lagi, maka Panitia Khusus PON XX & Pekan Paralimpiade Nasional (Pansus PON XX & PPN XVI) tahun 2021 melakukan peninjauan ke venue-venue PON, Jum’at (13/8/21).
Ketua Pansus PON XX & PPN XVI tahun 2021, Kamasan Jack Komboy didampingi tim pansus PON XX & PPN XVI lainnya melakukan peninjauan ke venue-venue bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi Papua, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua
Dalam kunjungannya, Jack Komboy katakan bahwa venue rugby baru mencapai 48 persen. “Venue rugby dalam proses pembangunan, tadi dijelaskan oleh pak Kadisorda baru mencapai 48 persen,” katanya pada awak media.
Jack berharap pekerjaan venue tersebut terus berjalan dengan baik dan diatur metode yang tepat agar berjalan sesuai target. “Kami berharap pekerjaan itu tetap jalan dan ditambah kecepatannya lagi sehingga target di 26 September 2021 sudah harus selesai,” harapnya.
Kendati demikian, Kadisorda Provinsi Papua, Alexander Kapisa menyampaikan progress dari venue rugby mengalami deviasi sebesar 23 persen. “Artinya dengan waktu yang ada dengan progress fisik itu deviasinya sangat positif sekali sampai 23 persen,” ujarnya.
Maka, Alex optimis pekerjaan fisik venue rugby dapat diselesaikan sesuai target kontrak yaitu tanggal 26 September 2021. “Karena bobot yang paling besar dari pekerjaan rugby itu adalah pemasangan rumput sintetis. Rumput sintetis sendiri sudah kami datangkan dari Italy sesuai standar federasi dan posisinya sudah ada di Jakarta,” terang Alex.
Rumput sintetis yang dimaksud sementara sedang diurus custom clearancenya, bila 1 sampai 2 hari ini sudah selesai maka akan langsung kirimkan menggunakan pesawat hercules agar bisa langsung dipasang. “Bila sudah dipasang, itu akan pengaruhi bobot fisiknya dilapangan bisa langsung mencapai 90 persen,” jelasnya.
Untuk sarana pendukung lainnya seperti ruang ganti, ruang official dan ruang dopping itu hanya direhab. “Saat ini, ada 20 kontainer, dari 50 kontainer yang kami desain untuk ruangan-ruangan tersebut sudah ada dan sudah diinstalasi sementara dilokasi,” tutupnya. [ayu]