Akhirnya, Jemaah Haji Indonesia Tidak Ditempatkan di Mina Jadid

101
Menteri Agama RI Prof. Dr. KH Nasarudidin Umar, MA
Menteri Agama RI Prof. Dr. KH Nasarudidin Umar, MA

JAYAPURA, PapuaSatu.com – Menteri Agama RI Prof. Dr. KH Nasarudidin Umar, MA menyampaikan, persiapan layanan haji di Arab Saudi kini hampir selesai.

Bahkan diketahui, sejumlah persiapan seperti layanan konsumsi, pemondokan, transportasi, hingga penyiapan layanan Masyair sudah memasuki tahap final.

Menag Nasaruddin Umar menyampaikan rasa bangga, karena dalam kunungann ke Arap Saudi, satu-satunya untuk melakukan lobi-lobi dan pendatanganan MoU dengan pemerintah Arab Sauda dan akhirnya semua bisa diselesaikan.

“Alhamdulillah, semua target yang kami bawa ke sana tercapai. Bahkan, kunjungan ini kami persingkat demi penghematan dan karena banyak urusan lain yang harus diselesaikan di Tanah Air,” ujar Menag saat tiba di Gedung VVIP Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis (16/1/2025).

Dalam kunjungan itu, Menag telah memastikan bahwa salah satu kabar baik yang diperoleh dari kunjungannya ke Arab Saudi adalah kepastian lokasi penempatan jemaah haji di Mina.

“Kami sudah mengajukan permintaan kepada Pemerintah Arab Saudi agar jemaah haji Indonesia ditempatkan tidak di lingkungan Mina Jadid, untuk menghindari perdebatan terkait masalah khilafiah,” ujarnya.

Dikatakan , walaupun secara mazhab modern tidak ada masalah. Namun dari hasil permintaan itu akhirnya Jemaah Haji Indonesia tidak ditempatkan di Lingkungan Mina Jadid.

Pada kesempatan itu, Menag juga berkomitmen untuk menjalankan penyelenggaraan ibadah haji 1446H/2025M secara profesional. Ia juga memastikan tidak ada praktik-praktik yang menyimpang. “Kami berusaha memenuhi harapan masyarakat dan konstitusi untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa,” ujarnya. [loy]