PapuaSatu.Com, KEEROM – Bupati Keerom Piter Gusbager membuka secara resmi rangkaian kegiatan lomba dan olahraga yang akan diselenggaran oleh Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kabupaten Keerom dalam rangka menyongsing HUT KKSS yang akan jatuh pada tanggal 12 November 2023.
Dalam kesempatan itu Bupati Keerom Piter Gusbager berpesan agar kegiatan olahraga dan perlombaan yang diselenggarakan oleh KKSS Kabupaten Keerom bukan hanya semata sebagai pemanis saja dalam menyongsong hari jadi paguyuban. Tetap diharapkan lebih condong sebagai wadah dan media mempererat tali silaturahmi antar keluarga sulawesi selatan yang ada di Kabupaten Keerom, maupun paguyuban dari daerah-daerah lain.
“Saya harapkan momentum HUT ke 47 KKSS ini yang kita buka hari ini dan akan menggelar berbagai kegiatan, tidak hanya menjadi ajang tahunan. Tapi hendaknya dimaknai secara mendalam sungguh bahwa moemntum perayaan HUT ini membuat orang Keerom asal Sulawesi Selatan di Kabuaten Keerom ini lebih menjadi utuh, lebih menjadi kuat, lebih menjadi kokoh dalam persaudaraan dan kekeluargaan,” ujar Bupati Keerom dalam sambutannya dalam kegiatan yang diselenggarakan di balai kampung Asyaman, Rabu (25/10).
Bupati Piter Gusbager juga menekankan pentingnya membangun keluarga sebagai tonggak kemajuan derah, karena dirinya menyakini keluarga yang sehat, kuat dan sejahtera adalah modal dasar pembangunan.
“Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat, kalau keluarga sehat, paguyuban sehat, kabupaten ini akan sehat. Tapi kalau keluarga tidak sehat komunitas paguyuban atau kerukunan tidak sehat, nanti masyarakat satu kampung juga tidak sehat, sehinga satu kabupaten juga tidak sehat,” tutur Bupati.
Untuk itu Pemerintah Kabupaten Keerom, kata Gusbager, sangat berkomitmen untuk membantu semua paguyuban yang ada di Kabupaten Keerom. Namun semua itu bisa terjadi jika semua komuniasi antar pengurus dan pemerintah terjadi secara baik. Untuk itu dirinya berharap semuam pengurus paguyuban membangun komunikasi dengan pemerintah daerah sehingga sebagai mitra bisa saling membantu dalam membangun daerah.
Sedangkan untuk KKSS yang akan berumur 47 tahun, diharapkan semakin maju dan menjadi mitra pemerintah untuk saling bahu-membahu membangun Kabupaten Keerom. Pemkab Keerom juga berkomitmen kata Bupati, agar KKSS memiliki bangunan serba guna yang kedepan bisa dipergunakan untuk kegiatan apapun.
“Saya berharap dari waktu ke waktu KKSS ini semakin kuat, makin maju, makin bersinar dan KKSS harus punya tempat sendiri, tempat serbaguna seperti ini. Banyak lahan-lahan dan banyak anak-anak KKSS ini urus lahan di Keerom. Wakafkan berapa meter persegi nanti Bupati bantu untuk bangunannya. Kasih saja lahan beberapa meter nanti saya bantu peletakan batu pertamanya, bikin seperti gedung serbaguna begini. Ini yang harus orang KKSS buat untuk bangun Keerom seperti itu,” papar Bupati Gusbager yang mendapat standing upplause dari masyarakat asal Sulawesi Selatan yang hadir dalam acara tersebut.
Keberadaan KKSS di Kabupaten Keerom, diakui Bupati Gusbager, memiliki banyak manfaat yang dirasakan oleh pemerintahan yang dipimpinnya. Berbagai terobosan pembangunan maupun dukungan pembangunan banyak dilakukan oleh pemuda dan pemudi asal Sulawesi Selatan, sehingga memberikan dampak positif bagi daerah.
“Jadi orang Selawesi Selatan sudah banyak jasa besar untuk kabupaten Keerom. Mereka sudah masuk kesini, sebelum kabupaten ini ada. Jadi atas nama pemerintah, saya menyampaikan terima kasih banyak untuk KKSS yang anak-anaknya telah banyak berjasa menjadi pioner-pioner membuka wilayah ini. Ini suatu hal yang tidak bisa kita lupakan orang Keerom,” pungkasnya. (tim redaksi)
