JAYAPURA, PapuaSatu.com – Setelah sebelumnya mengajak Dubes Jepang untuk Indonesia, Mr. Masafumi Ishii untuk melihat potensi wisata dengan berkeliling Danau Sentani, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw kembali berupaya menarik investor untuk tertarik dalam mengembangkan pariwisata di kabupaten yang dipimpinnya.
Kali ini, bupati mengajak tiga orang investor muda yang tergabung dalam Milenial Bisnis Indonesia (MBI) untuk melihat potensi pariwisata di Teluk Tanahmerah, yaitu Ketua Umum MBI, Rico Tanawas, dan Indar (Direntor Bisnis and Development PT Merdeka Bagi Semua) dan Gede Brawiswara Putra (salah satu member MBI).
Salah satu investor mengungkapkan kekagumannya dengan alam di Teluk Tanah Merah, dengan kejernihan airnya dan keindahan pantainya yang dikatakan sebagai sebuah harta karun yang masih terpendam.
“Secara pribadi saya baru pertama kali ke sini dan wauw, wauw, wauw,” ungkap Indar saat ditemui wartawan di sela-sela istirahat usai mengikuti serangkaian acara dengan Bupati Jayapura di Pantai Tablanusu, Sabtu (22/02/20).
Kata Indar, resources (potensi alam) Teluk Tanahmerah sangat luar biasa yang tidak ada di tempat lain, dan menyatakan kekagumananya sehingga hampir tidak pernah berhenti melalui kamera di gadgetnya untuk mengabadikan dalam bentuk gambar ataupun video.
Namun, menurutnya dibutuhkan pengelolaan yang benar dan baik, sehingga dapat menarik lebih banyak wistawan yang berkunjung.
Kata Rico Tanawas, dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang konsisten dalam mempertahankan mutu dan kualitas layanan kepada wisatawan.
“Sehingga jangan sampai kami sudah promosikan, tapi saat wisatawan dating ternyata tidak sesuai ekspektasinya,” ungkap Rico.
Gede Brawiswara Putra, salah satu member MBI di kesempatan tersebut mengungkapkan, bahwa salah satu potensi penunjang pariwisata seperti di Bali adalah alamnya.
“Di sini (Teluk Tanahmerah), alamnya luar biasa, tidak kalah dengan di Bali,” ungkapnya.
Selain itu, keamanan yang juga menjadi prasyarat utama, Gede Brawiswara mengungkapkan bahwa Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw menjamin masalah keamanan tersebut.
Dan yang berikutnya, yang menurutnya sangat-sangat penting sekali, yaitu kemudahan investor dala m menanamkan investasinya.
“Di Kabupaten Jayapura ini, pak bupatinya sangat-sangat komit sekali untuk membantu membangun daerahnya dengan mengundang investor. Makanya kami ke sini,” jelasnya.
Di kesempatan tersebut, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengungkapkan komitmennya dalam mengembangkan sector pariwisata di Kabupaten Jayapura.
“Hari ini kita komit untuk pengembangan pariwisata, jadi kita mengajak orang dating. Ini kita mengajak mereka, terus kalau tertarik mari kita kerja sama,” ungkap bupati.
Ditegaskan, pemerintah akan memberikan jamainan untuk kelancaran siapapun yang mau berinvestasi di wilayah Kabupaten Jayapura.
“Yang penting itu untuk masyarakat dan untuk kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Bupati juga meminta kepada masyarakat untuk percaya kepada pemerintah, dan berharap agar masyarakat tidak menjual tanahnya, yang merupakan investasi milik masyarakat yang sangat berharga.
Dalam kesempatan tersebut, bupati melakukan peresmian pusat selam (diving center) yang merupakan bantuan dari kementerian pariwisata pusat, sekaligus mengukuhkan Kelompok Sadar Wisata (Pok Darwis) Kampung Ifar Besar.[yat]
