JAYAPURA, PapuaSatu.com – Sebagai rangkaian acara pergantian pejabat Kapolda Papua, dari Irjen Pol. Drs. Rudolf A. Rodja kepada pejabat baru Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw, pada Rabu (2/10/19) malam digelar malam pisah sambut di Hotel Horison Kotaraja.
Gubernur Papua, Lukas Enembe yang hadir pada acara tersebut mengakui bahwa saat ini terjadi perubahan sikap pada anak muda, karena anak muda sekarang merasa telah lebih tahu.
“Generasi muda sekarang sangatlah jauh beda dengan generasi kita yang dulu, anak-anak sekarang terpengaruh dengan dunia luar dan membuat situasional,” ungkapnya.
Selain mengucapkan terima kasih kepada Irjen Pol. Drs. Rudolf A. Rodja yang sudah bekerja kurang lebih 5 bulan di Tanah Papua, gubernur juga mengungkapkan harapannya kepada Kapolda yang baru, Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw dalam mengelola situasi Kamtibmas di Papua yang dalam beberapa minggu terakhir diwarnai dengan demo anarkis yang dipicu rasisme di Malang dan Surabaya.
“Bapak Kapolda yang baru, saya harapkan bekerja dengan baik mengamankan serta menstabilkan situasi di Papua, yang mana ini menjadi tantangan berat bagi kita semua, ini tugas yang diberikan Kapolri kepada Bapak Paulus dan saya rasa bapak tahu dinamika di Papua,” harap gubernur..
Sebagai sama-sama abdi negara yang menjalankan tugas pemerintahan, kata gubernur, diharapkan terjalin kerja sama yang baik.
“Dan saya berharap juga Forum Komunikasi Pemerintah Daerah ikut membantu kami,” harapnya.
Di kesempatan sama, Kapolda Baru Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw juga menyatakan adanya pergeseran sikap anak-anak muda saat ini, yang membutuhkan penanganan serius untuk mewadahi pemikiran-pemikirannya.
“Saya ingin sampaikan kepada bapak ibu, bahwa persoalan yang terjadi di Papua ada titik hal yang menimpa kaum muda Papua, Pemuda Papua sekarang memiliki pemikiran yang kritis oleh sebab itu dalam kinerja saya nanti kami akan menyaring pemuda Papua agar berpikiran positif,” ujarnya.
Kapolda Waterpauw juga memohon kepada tokoh agama, toko adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, toko perempuan agar mendoakan bersama-sama situasi di tanah papua agar kembali aman dan selalu kondusif.[yat]
