SENTANI, PapuaSatu.com – Sebuah inovasi untuk memajukan bidang pertanian di Kabupaten Jayapura digagas oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, ST, M.Sos.
Inovasi yang diberi nama Internet of Things (IoT) Pertanian Digital (I-Padi) yang akan diuji kelayakannya olem tim penguji pada Diklat PIM II pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Papua.
Yang mana, Gustaf Griapon merupakan salah satu siswa pada Diklat PIM 2 Angkatan 30 Tahun 2023.
Dan sebelum diuji, inovasi yang merupakan judul dari proposal pada Diklat PIM 2 tersebut, telah mendapat persetujuan (ACC) dari Sekda Kabupaten Jayapura dan Pj. Bupati Jayapura selaku mentor.
“Saya sebagai peserta Diklat Pim 2, mempunyai inovasi yang sudah di-ACC oleh mentor saya, yaitu Bu Sekda dan Pak Pj. Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo,” ungkap Gustaf dalam pemaparannya kepada tim eksternal yang terdiri awak pers dari berbagai media yang ada di Kabupaten Jayapura, Kamis (31/8).
Inovasi untuk daerah yang disesuaikan dengan perkembangan saat ini, kata Gutaf Griapon, menjadi kewajiban peserta Diklat PIM 2.
Diambilnya judul IOT Pertanian Digital ini, karena Kabupaten Jayapura menjadi roole model smart city, yang merupakan program dari pemerintah pusat.
IoT iPadi, kata Gustaf Griapon, bisa menjadi salah satu konten atau isi dari smart city itu sendiri.[yat]
