Klinik Kenambai Umbai BNN Kabupaten Jayapura Hanya Rawat 8 Pecandu Narkoba

240

SENTANI, PapuaSatu.com – Meski diakui bahwa peredaran Narkotika dan Obat-Obatan Terlarang (Narkoba) terus mengalami peningkatan, namun jumlah pecandu yang sedang mendapat perawatan di Klinik Kenambai Umbai hanya 8 orang.

Kepala BNN Kabupaten Jayapura, Ariyanto mengungkapkan, jumlah tersebut masih sangat kecil.dibanding jumlah pecandu yang ada di tengah-tengah masyarakat.

Dikatakan, data orang yang sakit akibat Narkoba sangat mijim karena orang yang sakit akibat Narkoba pada umumnya tidak mau datang ke layanan kesehatan ataupun klinik yang disiapkan BNN.

“Makanya datanya selalu terselubung, tapi informasi di masyarakat masif (penyalahgunaan Narkobanya, red) hingga ke tingkat keluarga,” ungkap Ariyanto saat ditemui wartawan usai peringatan Hari Narkotika Internasional di halaman Kantor BNN Kajupaten Jayapura, Rabu (26/6/24).

Sehingga, sebagai salah satu program intervensi untuk pencegahan penyalahgunaan Narkoba, dibentuk Desa Bebas Narkoba (Bersinar).

Yang mana, semua jejis layanan yang ada di kantor BNN akan ada di desa atau kampung Bersinar, yang di Kabupaten Jayapura ada dua Desa Bersinar, yakni Kelurahan Dobonsolo dan kampung Dosai.[yat]