
SENTANI, PapuaSatu.com – Untuk pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Jayapura mengalokasikan anggaran senilai Rp 2 milyar dari APBD.
Hal itu, diakui Dandim 1701/Jayapura, Letkol Inf. Henry Widodo, bahwa dengan dana tersebut akan dimanfaatkan untuk membangun sejumlah fasilitas umum di Distrik Airu, Kabupaten Jayapura.
“Ada dua kegiatan fisik dan non fisik ya. Yang fisiknya tadi sudah disampaikan, ada gereja, kemudian rumah pastory, kita juga membangun Pustu (Puskesmas Pembantu) yang di daerah Muara Nawa,” ungkapnya saat ditemui wartawan usai pembukaan TMMD di Lapangan Apel Kantor Bupati Jayapura, Gunung Merah, Sentani, Kamis (21/9).
Kata Letkol Henry, yang paling penting adalah sasaran non fisik, yakni membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya bela negara.
“Kita ingin mengajak masyarakat ya tadi kesadaran bela negara,” ungkapnya. Hal itu agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal yang negatif, ataupun berita-berita bohong (hoax) yang beredar di masyarakat.
Dalam kesempatan membuka kegiatan tersebut, Pj. Bupati Jayapura Triwarno Purnomo menekankan agar dalam membangun fasilitas publik melalui TMMD tersebut agar melibatkan seluruh komponen masyarakat setempat.
“Sesuai dengan tema TMMD kali ini, yaitu “Sinergi lintas sektoral mewujudkan GNI-Rakyat semakin kuat”, sehingga kegiatan ini kami mengharapkan seluruh dukungan dan partisipasi masyarakat bersama-sama dengan TNI,” ungkapnya.[yat]