SENTANI, PapuaSatu.com – Terkait berakhirnya masa kepengurusan lama, Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Jayapura menggelar Musyawarah Daerah (Musda) II di salah satu hotel di Kota Sentani, Sabtu (31/8/24).
Musda yang diikuti peserta dari berbagai organisasi wanita IsIam di Kabupaten Jayapura tersebut, dibuka secara resmi oleh Pj. Bupati Jayapura yang diwakili oleh Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Dr. Abdul Rahman Basri dengan penabuhan tifa bersama pejabat dan undangan lain yang hadir.
Pj. Bupati Jayapura menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan Musda tersebut.
“Ormas Islam seperti BKMT keberadaannya menjadi mitra pemerintah daerah dalam membangun dan meningkatkan program keagamaan,” ungkap Pj. Bupati dalam sambutan tertulisnya.
Selain itu, BKMT juga mampu berperan dalam setiap bidang kehidupan, mampu memberikan kesejukan dan semangat cinta akan kebenaran dan keadilan.
“Untuk itu kami harapkan BKMT hendaknya dapat menjadi pelopor persatuan, persaudaraan dan pelopor dalam membangun umat, ” harap Pj. Bupati.
Hj. Siti Rukiyah Sulaiman L. Hamzah, Ketua BKMT Kabupaten Jayapura periode 2017-2024 mengungkapkan bahwa Musda tersebut sedianya dilaksanakan lima tahun sekali.
“Forum ini adalah forum pertanggungjawaban pengurus sekaligus menyusun program kerja untuk periode kepengurusan Tahun berikutnya, ” ungkapnya.
Dikatakan, BKMT merupakan Ormas Islam yang didalamnya terdiri organisasi-organisasi wanita muslim.
Dikatakan juga, bahwa BKMT Kabupaten Jayapura telah banyak berperan dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, bersinergi dengan organisasi IsIam lainnya maupun dengan pemerintah Kabupaten Jayapura.
“Selama kepengurusan kami, setiap perayaan hari besar Islam, selalu berkontribusi bekerja sama dengan PHBI, Pengurus Masjid Agung Al-Aqsha, dan organisasi Islam di Kabupaten Jayapura, ” ungkapnya lagi.[yat]
