JAYAPURA, PapuaSatu.com – Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri,SIK meresmikan Rumah Kebangsaan yang dibangun di kawasan batas Kota dan Kabupaten Jayapura, di atas lahan milik keluarga besar Ramses Ohee (alm) yang merupakan tokoh Papua sekaligus tokoh nasional sebagai salah satu pelaku sejarah Pepera Tahun 1963.
Rumah Kebangsaan Indonesia merupakan gagasan oleh pemuda dan mahasiswa dari kelompok Cipayung pada tanggal 27 juni 2022 di Jakarta Selatan untuk bersatu di dalam rumah kebangsaan dalam menghadapi situasi ketidakpastian global sehingga seluruh elemen bangsa Indonesia harus tetap mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan serta sinergitas.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda berharap agar Rumah Kebangsaan bisa melahirkan generasi emas yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi sebagai warga Negara Kesatian Republik Indonesia.
Dikatakan, bahwa menjaga kesatuan bangsa seharusnya sudah menjadi kesadaran setiap warga Negara Indonesia.
“Kesatuan bangsa merupakan persyaratan tercapainya kehidupan berbangsa dan bernegara, sekaligus modal utama untuk mencapai tujuan nasional, sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945,” ungkap Kapolda saat meresmikan Rumah Kebangsaan, Selasa (20/6).
Kapolda berharap kepada para pemuda yang tergabung dalam OKP-OKP di Papua dapat menjadi agen perubahan dan menjaga nilai-nilai dalam masyarakat untuk bersama-sama mengurangi berita bohong (hoax).
Selain itu, juga diharapkan bisa menjadi generasi penerus bangsa yang bisa diharapkan, juga memiliki moral yang baik, serta dapat menjadi social control.
Sementara itu, Max Abner Ohee, Ketua Barisan Merah Putih Papua dalam.kesempatan tersebut menyatakan bahwa kehadiran Rumah Kebangsaan sangat penting, karena dapat menjadi sarana untuk Ormas dan OKP-OKP mendiskusikan hal-hal yang baik untuk menjaga Tanah Papua khusunya dan NKRI umumnya yang aman dan damai.
“Dengan kehadiran Rumah Kebangsaan ini, kami harapkan kami semua dapat berkumpul mendiskusikan hal-hal baik kedepan terkait menjaga Papua yang aman dan damai, dan kita tetap membangun Papua di dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkap Max Ohee.
Peresmian Rumah Kebangsaan tersebut tampak dihadiri puluhan OKP dan Ormas yang ada di Kota/Kabupaten Jayapura.[yat]