RANSIKI, PapuaSatu.com – Tenaga Honorer dan gabungan pemuda di Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) berunjukrasa di halaman Kantor Bupati menolak penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melalui program online, Rabu (9/05/2018).
Pantauan PapuaSatu.com, aksi unjukrasa yang berlangsung pukul 10.00 WIT itu digelar saat dilaksanakannya sosialisasi dan simulasi penerimaan pegawai melalui sistem online.
Kemudian, pengunjukrasa juga mempertanyakan tenaga Hohorer yang berasal daru luar daerah. Dimana, massa menuntut mereka (tenaga honorer luar) harus di kembalikan ke daerah masing-masing, karena masih banyak putra-putri asli Mansel yang belum bekerja.
pendemo juga menyebutkan jika para honorer kedepan terutama anak anak mansel. akan tertinggal jika tes cpns on line di berlakukan untuk itu para pendemo menolak dengan tegas sistem.
Dalam unjukrasa itu, massa juga menegaskan bahwa pemekaran di laksanakan untuk kesejahteraan rakyat dan membuka lapangan lerja bagi warga kabupaten setempat, maka dengan tegas mereka (massa) menolak tes CPNS online.
Pengunjukrasa juga menegaskan bahwa jika undang-undang otsus untuk jadi tuan di negeri sendiri, kenapa tidak pritaskan kami anak-anak asli Papua. [din]
