SENTANI, PapuaSatu.com – Setelah berlangsung tiga hari, pelatihan untuk para pengurus Badan Usaha Milik Kampung (Bumkam) se-Kabupaten Jayapura secara resmi ditutup Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura, Dr. Hana S. Hikoyabi,S.Pd, MKP, Rabu (3/7/24).
Saat menutup pelatihan yang berlangsung di salah satu hotel di Kota Sentani tersebut, Sekda menekankan kepada para pengurus Bumkam untuk bisa memanfaatkan potensi yang ada di kampungnya guna meningkatkan perekonomian kampung.
Dikatakan, banyak potensi kampung yang berpotensi untuk usaha oleh Bumkam yang bisa dikembangkan, baik di bidang pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Hana Hikoyabi menyerahkan bantuan modal kepada 10 Bumkam dan menandatangani perjanjian kerja sama pembiayaan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan untuk para aparat kampung dan pengurus Bumkam.
Kepala DPMK Kabupaten Jayapura, Elisa Yarusabra mengungkapkan bahwa pelatihan tersebut diikuti 40 kepala kampung dan 40 direktur Bumkam.
“Tiga hari kegiatan, dan mereka sudah dibekali berbagai informasi dari narasumber,” ungkapnya saat ditemui usai penutupan pelatihan.
Dikatakan, bahwa kegiatan pelatihan tersebut menggunakan dana dari dana Otonomi Khusus (Otsus).
“setelah selesai pelatihan ini mereka akan kembali pulang untuk membangun Badan Usaha Milik Kampungnya,” jelasnya.
Dalam hal ini adalah berupa perbaikan manajemen pengelolaan usahanya, mendata potensi-potensi yang ada di kampung.
“Harapannya, seperti yang disampaikan Mama Sekda, mereka akan berinovasi untuk membangun badan usaha milik kampungnya yang lebih baik,” lanjutnya.[yat]