WILLEM-YOTAM Siapkan Program Unggulan yang Religius, Berbudaya dan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

Caption : Bupati dan Wakil Bupati Tolikara, Papua Pegunungan, Willem Wandik S.Sos dan Yotam Wonda SH.M.Si saat bincang-bincang ketika menghadiri acara minum kopi bareng bersama warga Gidi di Sentani, 12 Maret 2025.
Caption : Bupati dan Wakil Bupati Tolikara, Papua Pegunungan, Willem Wandik S.Sos dan Yotam Wonda SH.M.Si saat bincang-bincang ketika menghadiri acara minum kopi bareng bersama warga Gidi di Sentani, 12 Maret 2025.

JAYAPURA, PapuaSatu.com – Usai dilantik dilantik oleh Presiden RI, Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta pada 20 Februari 2025, Bupati dan Wakil Bupati Tolikara Papua Pegunungan periode 2025-2030, Willem Wandik, S. Sos – Yotam Wonda, SH. M.Si memaparkan program 100 hari kerja dalam membangun Kabupaten Tolikara 5 tahun kedepan.

Bupati Willem Wandik dan  Yotam Wonda yang baru saja tiba di bandara Sentani, Kabupaten Jayapra pada 12 Maret 2025 itu, memaparkan bahwa dalam 100 hari kerja telah menyusun sejumlah program unggulan yang tertuang dala visi misi yakni Tolikara yang religius, Berbudaya membangun daerah yang terisolasi, melestarikan lingkungan hidup, dan pembangunan infrastruktur secara merata.

“Kami akan mengembangkan SDM secara berkelanjutan, menjadi daerah Tolikara sebagai pusat pengembangan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan,” ujar Willem Wandik didampingi Wakil Bupati, Yotam Wonda.

Willem Wandik juga menyampaikan bahwa pihaknya akan melestarikan kembali injil di kabupaten Tolikara. Sebab Daerah Tolikara adalah salah satu jantung pekabaran Injil. “Kita tau bahwa daerah Tolikara merupakan daerah yang di lewati transporatasi darat dan udara, sehingga kami akan memberikan insentif bagi hamba-hamba Tuhan agar mereka dapat mengabarkan injil di semua pelosok,” ujarnya.

Selain itu, mantan DPR RI dari Partai Demokrat ini akan mendukung program nasional yaitu Makan Bergizi Gratis. “Program ini sangat penting dilakukan makanan Bergizi gratis kepada sekolah-sekolah dengan memanfaatkan makanan lokal,” imbuhnya

Buka hanya bagi anak-anak sekolah, program Bergizi Gratis juga dilakukan kepada Ibu Hamil yakni 1000 Hari Gizi pertama bagi ibu Hamil. Program ini sudah dicanangkan 10 tahun silam sejak kepemimpinan Usman G Wanimbo.

“Kami akan melanjutkan program 1000 hari kehidupan Gizi pertama bagi ibu Hamil yang sudah di canangkan bupati sebelumnya. Ini salah satu bentuk agar Tolikara menuju Indonesia Emas,” paparnnya.

Sementara itu,  Wakil Bupati Tolikara, Yotam R Wonda SH.,M.Si menyampaikan bahwa program 100 kehidupan gizi pertama bagi ibu hamil sudah berjalan. Bahkan sejak 10 tahun lalu, kini mereka sudah besar sudah sekolah.

Program nasional Makan Bergizi Gratis, kata Yotam kini hanya melanjutkan program yang sudah dilakukan Pemerintah daerah Kabupaten tolikara. “Kami sudah duluan memberikan program kakanan gizi gratis. Dan program ini sudah ada yang masuk di pendidikan SD. kami akan terus melakukan program ini di tambah lagi dengan program pusat,” pungkasnya. [loy]