JAYAPURA, PapuaSatu.com – Sepeda motor yang diamankan aparat kepolisian Polres Jayapura Kota dari Rusunawa Uncen pada penggeledahan yang dilakukan Hari Senin (3/9/2018), 15 unit telah teridentifikasi identitas pemiliknya yang sah.
15 unit tersebut semua adalah merupakan sepeda motor yang dicuri dan disimpan pelakunya di Rusunawa Uncen Perumnas III, Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura.
Dari 15 unit yang telah teridentifikasi, enam unit telah diambil pemiliknya pada Sabtu (8/9/2018) dan diserahkan langsung oleh Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustaf R Urbinas.
“Nanti masyarakat yang lain akan menyusul bisa mengambil kendaraannya. Karena yang 15 ini sudah teridentifikasi dan mereka sudah melihat kendaraannya di Polres Jayapura Kota dengan menunjukkan surat-surat tanda kepemilikannya,” ungkapnya kepada wartawan usai menyerahkan sepeda motor kepada pemiliknya yang sah di halaman Mapolres Jayapura Kota, Sabtu (8/9/2018).
Kata Kapolres, bagi masyarakat yang sudah memastikan kendaraannya ada di Mapolres Jayapura, bisa mengambilnya untuk dibawa pulang dengan berkoordinasi dengan Kasat Reskrim dan staf.
Secara rinci, Kapolres memaparkan, bahwa dari 39 unit sepeda motor berbagai jenis yang diamankan, tiga unit diketahui milik warga Rusunawa Uncen, karena memiliki dokumen kendaraan ( BPKB dan STNK ), dan telah dikembalikan.
15 unit telah diketahui identitas pemiliknya dan sudah dilakukan pengecekan oleh pemiliknya. Sementara, 15 unit lagi masih dalam proses identifikasi melalui Samsat Jayapura. Untuk yang satu unit untuk keperluan proses hukum lebih lanjut.
15 unit yang sudah diketahui pemiliknya, masing-masing , milik Winda C Sokoy (Honda Sonic Putih Orange), Abdul Rasyid (Honda Beat Putih), Nelly M. Fakdawer (Yamaha Mio), Jean J Gultom, SH (Honda Beat Putih), Yustina Hursepuny (Yamaha Mio Sporty), Cristina Mansi, SE (Honda Beat Hitam), Milik Proyek Pembangunan (Yamaha RX King), Samuel Lans (Yamaha Vixion), Rosye W Itaar (Honda Beat Putih), Amilek Tabuni (Honda Vario Putih), Alfrina GB Waliana, ST (Honda Vario Tekno), Joko Haryanto (Honda Beat Hitam), Thomas Theodorus Wally (Yamaha Vixion), Philipus Somisu (Honda Blade), Cahyo P Saputro (Honda Beat Hitam).
“Jadi saya mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan kendaraan, silahkan datang dan lihat termasuk yang kemungkinan besar sudah bukan tangan pertama kepemilikannya,” imbaunya.
Sementara itu, Thomas Wally yang hampir dua tahun kehilangan sepeda motor Yamaha Vixion miliknya, mengucapkan terima kasihnya kepada aparat Polres Jayapura Kota yang telah menemukan dan mengembalikan sepeda motornya.
“Saya sangat bangga. Masyarakat Kota Jayapura harus percaya kepada Polisi,” tandasnya berapi-api karena rasa gembiranya atas kembalinya sepeda motor hadiah dari PDAM Jayapura.
Kata Thomas Wally, setelah mengetahui informasi lewat internet bahwa pihak kepolisian grebek Rusunawa dan mengamankan sejumah sepeda motor, ia terkejut dan bahagia setelah dikabarin oleh anggota Polsek Jayapura Selatan tentang keberadaan sepeda motornya yang berhasil diamankan dari Rusunawa Uncen.
“Saya kaget ditelepon teman Tikno dari Polsek Jayapura Selatan, bahwa motor saya telah diketemukan di Rusunawa Waena,” ungkapnya.[yat]