JAYAPURA, PapuaSatu.com – Dalam kesempatan menggelar acara silaturahmi dengan insane pers di Jayapura, Selasa (13/11/2018) di Aula Rastra Samara Polda Papua, Kapolda Papua, Irjen Pol. Drs. Martuani Sormin,M.Si membuka sedikit kebijakan baru yang diterapkan di lingkungan Mapolda Papua.
Diantaranya adalah terkait dengan membuka kotak pos jalan Tuhan yang diletakkan di tengah lobby Gedung A Mapolda Papua.
Melalui kotak pos Jalan Tuhan, Kapolda menginginkan adanya masukan dan kritik terhadap tugas-tugasnya sebagai Kapolda Papua maupun untuk seluruh jajaran Polda Papua.
“Lucunya pernah saya dapatkan uang di dalam kotak pos jalan Tuhan. Mungkin dikira kotak amal,” ungkap Kapolda di hadapan puluhan awak media massa, baik cetak, elektronik maupun media online.
Hal lainnya adalah terkait dengan hukuman bagi personil yang melanggar aturan, yakni tidak selalu mengunakan sel tahanan dalam memberikan hukuman, tapi dengan mengenakan pakaian berbeda dan bersenjatakan bamboo runcing.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga menyatakan keterbukaannya terhadap segala informasi yang bersifat umum atau bukan bersifat rahasia. Karena ada informasi yang bersifat masih rahasia, terutama yang terkait proses penyelidikan dan penyidikan suatu perkara.
Untuk itu, Kapolda telah memerintahkan kepada jajarannya untuk selalu menginformasikan kepada media massa semua informasi yang bukan rahasia.
“Apa yang terjadi dan dimana tempatnya wajib saudara berikan,” tandas Kapolda sebagai instruksi pada jajarannya
Kapolda Papua menyatakan pentingnya peran media massa sebagai fungsi kontrol sosial.
“Media jurnalistik itu pelaksanaan tugasnya mungkin tidak jauh berbeda dengan tugas tugas reserse dan intelijen cuma bedanya adalah kami demi keadilan dan bapa-bapa adalah untuk melaksanakan fungsinya mengkontrol instansi pemerintah,” ujar Kapolda.[yat]
