JAYAPURA, PapuaSatu.com – Teka- teki soal kapan difungsikannya Pasar Mama-mama Papua yang terletak di Jalan Percetakan Kota Jayapura akhirnya terjawab.
Walikota Jayapura Dr. Benhur Tomi Mano MM telah memastikan bahwa Pasar Mama – mama Papua akan diremikan pada Tanggal 7 Maret 2018 mendatang. Kepastian ini usai melakukan pertemuan dengan Menteri BUMN serta Direktur Perum Damri di Jakarta belum lama ini.
Dalam pertemuan tersebut, Walikota menegaskan agar peresmian Pasar Mama-mama Papua harus dilaksanakan tanggal 7 Maret 2018 bertepatan perayaan HUT Kota Jayapura, sehingga diharapkan peresmian ini tidak ada yang bisa menundanya lagi.
“Saya bicara keras dalam rapat itu. Ini tidak boleh ditunda lagi, saya tidak mau di demo lagi oleh para mama-mama pedagang asli Papua. Dan menteri BUMN serta Perum Damri sudah setuju tanggal 7 diresmikan,” tegas Walikota usai meninjau pasar mama Papua, Selasa (27/02/2018).
Lanjut Walikota, dalam pengresmian nanti juga akan dilakukan penandatangan kerjasama antara Pemerintah Kota Jayapura bersama Perum Damri, terkait pengelolaan aset tanah dan bangunan.
Soal pengelolaan, menurut Walikota, semua menjadi tanggungujawab Pemerintah Kota Jayapura baik penempatan para pedagang maupun semua operasional pasar yang ditangani langsung oleh Disperindakop Kota Jayapura, sementara dalam pengaturan tetap melibatkan Solpap.
“Kita akan membentuk UPTD. Nanti Kepala Dinas yang atur dan menempatkan orang yang jujur dan terpercaya di tempat ini. Tetap kita akan melibatkan Solpap,” kata nya lagi.
Dengan beroperasinya pasar mama-mama Papua, Walikota kembali menegaskan bahwa tidak ada lagi mama-mama pedagang asli Papua yang berdagang di emperan Toko dan Trotoar di Kota Jayapura.
“Tidak ada lg mama yang berjualan di emperan Toko. Tidak ada..!!. saya akan tertibkan. Tidak ada Togel juga di sini “Stop togel..!!. semua harus bersih tidak ada buang luda pinang sembarang di sini agar pasar tetap bersih,” tegasnya. [moza]
