MANOKWARI, PapuaSatu.com – Sebanyak 24 klub sepakbola di Kabupaten Manokwari siap bertarung di Kompetesi Divisi I Persaman pada 20 Juni 2018 mendatang.
Demikian hal ini diungkapkan Ketua Panitia Kompetisi, Yan Christian Warinussy dalam Technical Meeting pertama yang dilaksanakan di aula Mess Perseman Manokwari, Senin (30/06/2018).
Menurutnya, dari 24 klub yang sudah secara otomatis terdaftar tahun 2013 lalu itu yang diikutkan dalam kompetisi tersebut.
Namun, lanjutnya, saat ini yang sudah ditetapkan dalam telah memenuhi persyaratan baru tujuh klub. Terdiri dari Klub Kamasan I, Kamasan II, Bintim FC, Bintang Laut FC, Abreso FC, Dorby FC, dan Mutiara hitam FC. Sedangkan club lainnya sementara masih melengkapi persyaratan sisanya.
“Kami rencana besok pencabutan undian dan pembagian group setelah tenaga pengawas pertandingan dan wasit dari Asosiasi PSSI Provinsi Papua di bawah pimpinan Drs.ST.Jarona (mantan wasit PSSI asal Papua) dari Jayapura. Kemudian penetuan jadwal pertandingan,”katanya.
Lebih jauh Warinussy menerangkan, untuk biaya partisipasi sebesar Rp. 5 juta dan diharapkan langsung disetor ke rekening PT. Perseman di Bank Papua agar biaya tersebut dapat menjadi modal untuk menjalankan kompetisi tersebut.
“Kita nanti menggunakan tiga lapangan yakni Stadion Sanggeng, Lapangan Borarsi, dan Aro-M Marina. Kita juga mencoba untuk menggalang sponsor dari beberapa investasi termasuk PT. SDIC dan Bank Mandiri,”jelasnya.
Dicecar mengenai jumlah pemain masing-masing club, Warinussy menyatakan, jumlah pemain yang ditetapkan 30 orang dan diantaranya 6 pemain senior.
“Itu aturan pertandingan yang sudah di syaratkan bahwa setiap tim mendaftar 30 pemain dengan 6 pemain diatas usia 23 tahun,”imbuh Warinussy yang juga selalu Direktur PT. Perseman Manokwari.
Dia menekankan bahwa meski masih banyak terkendala Kompetisi Divisi I Perseman Manokwari tetap akan dimulai sesuai jadwal yaitu pada hari Rabu, (30/06/2018) mendatang.
Maka, diharapkan dari pertemuan teknik tersebut, semua pemain yang hendak diturunkan oleh setiap klub tersebut memperoleh pengesahan dari sisi administratif sesuai bio data dan dokumen pendukung yang disiapkan dalam bentuk hard copy dan soft copy.
Kemudian akan disusul dengan pelaksanaan screening khusus bagi pemain usia 23 tahun (kelahiran tahun 1995) ke bawah seminggu setelah perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1439 H.
“Menejemen Perseman Manokwari mengalami kendala dalam melakukan screening segera, karena hingga saat ini belum ada konfirmasi balik dari Kapolres Manokwari maupun Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Manokwari atas surat permohonan bantuan tenaga anggota polisi dan dokter yang sudah dilayangkan sebelumnya,”katanya.
Ajang ini akan dipergunakan oleh Tim Pemandu Bakat dari Perseman Manokwari di bawah pimpinan Yunias Muray (mantan Kapten Kesebelasan Perseman era 1985-1986) dengan tujuan merekrut calon pemain untuk memperkuat Klub Perseman ke Liga 3 PSSI Tahun 2019 mendatang. [free]
