
BIAK, PapuaSatu.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Biak Numfor menggelar buka puasa bersama dengan Lembaga Organisasi Islam se-Kabupaten Biak Numfor, dilanjutkan deklarasi tolak radikalisme dan kekerasan atas nama agama, yang berlangsung di Mushala Miftahul Huda, Samofa – Biak, Rabu (13/6/2018).
“Buka Puasa bersama yang kami lakukan sekaligus menutup bulan Ramadhan 1439 H. Dengan berkah silaturahmi sehingga ķami memilih H-2 sebelum Ramadhan berakhir, kami mengundang semua ormas Islam, Lembaga Organisasi Islam, juga tokoh lintas agama, serta sodara kita yang dari agama lain,” kata ketua MUI, Kamaruddin S.pd.M.M..
Kata dia, acara ini juga sebagai bentuk penyiķapan MUI Kabupaten Biak Numfor terhadap situasi yang berkembang seperti, kekerasan yang dilakukan oleh radikalisme selama ini.
“Kita tahu bahwa ramadhan tahun ini diawali dengan tindakan kekerasan yang terjadi di beberapa tempat sehingga membuat kami umat islam merasa sedih karena banyak orang yang salah paham bahwa itu adalah wajah islam,” ungkapnya.
Kamaruddin mengajak semua pihak agar jangan hanya melihat wajah islam dari wajah – wajah mereka yang berkorban untuk sesuatu yang tidak jelas. Tetapi lihatlah wajah islam dari saudara-saudara kita yang datang bersama kita bicara, akrab, damai, tentram dan makan bersama.
Ia menegaskan, pesan-pesan yang disampaikan sampaikan melalui rekan media saat ini bahwa umat islam di Biak adalah umat islam yang sangat konsen terhadap upaya yang dilakukan oleh bangsa kita untuk menciptakan perdamaian.
Sementara itu, Komandan Lanud Manuhua Biak, Kolonel (Pnb) Fajar Adriyanto menekankan kepada semua umat manusia untuk saling menyayangi satu dengan yang lainnya sesuai dengan ajaran agama.
“Agama itu harus diamalkan agar hubungan antar manusia tetap berjalan dengan damai,dan kita harus selalu bersyukur akan itu,” ujar Danlanud.
Secara bergantian pesan damai pun disampaikan oleh Ketua GKI Klasis Biak Selatan, Pdt. George Korwa, Kasatintel Polres Biak Numfor AKP Suryana, Kasie Pendidikan Islam Kementerian Agama Biak Numfor Mansyur Laha, Biksu Badra Prawira, dan Kepala Kampung Kinmom Snerbo Adam Marandof serta Ketua KKSS Kabupaten Biak Numfor, Abdul Rahman.
Acara selanjutnya di lakukan penanda tanganan oleh perwakilan ormas islam serta tamu undangan untuk menandatangani Deklarasi Tolak Radikalisme dan kekerasan atas nama Agama, dan di tutup dengan buka puasa bersama. [vhie]