ASMAT, PapuaSatu.com – Panglima Kodam XVII/Cendrawasih, Mayjen TNI George Elnandus Supit memerintahkan 93 orang personil Babinsa yang ada di Kabupaten Asmat-Papua, untuk memberikan sosialisasi tentang pentingnya imunisasi bagi balita.
“Saya memerintahkan kepada 93 prajurit babinsa untuk memberikan sosialisasi pentingnya imunisasi dan hidup sehat kepada masyarakat di 240 kampung, ” ujar Pangdam usai menjenguk pasien gizi buruk di RSUD Asmat, Kamis (18/1/2018).
Pangdam selaku Pangkolaops yang didampingi Dansatgas kesehatan TNI dan juga bupati Asmat menjelaskan, pihaknya telah mengirim dokter dan tenaga medis yang terdiri dari 8 tim ke titik pelayanan. “Para dokter yang telah disiapkan ini akan dikerahkan Puskesmas untuk memberiakn penanganan dan pelayanan serius bagi masyarakat setempat,” katanya.
Pangdam menegaskan, apabila pihak Puskesmas tidak dapat ditangani maka akan di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asmat untuk dilakukan pengobatan lebih lanjut.
Proses lamanya, tim tokter maupun tim Medis akan disesuai dengan kebutuhan di Asmat. “Satgas ini tahap pertama akan bekerja selama 10 hari, dan bila masih dibutuhkan akan diperpanjang hingga satu bula,” ujarnya.
Usai menjenguk pasien di RSUD Asmat, Pangdam beserta istri dan para pejabat kodam lainnya meninjau Posko Kesehatan dan dilanjutkan dengan peninjauan ke distrik Pantai Kasuari. Perjalanan ke Pantai Kasuari ditempuh dengan menggunakan Helicopter selama satu jam. Disana Pangdam selaku Pangkolaops melihat secara langsung Tim dokter Satgas Kesehatan TNI yang sedang melakukan pelayanan.
“Ada 4 pasien yang sedang dirawat Di Puskesmas. Dan satu orang dokter yang berjaga di Puskesmas Pantai Kasuari,” Tambah Pangdam.
Dijelaskannya lebih lanjut, bahwa tenaga medis lainnya mengunjungi masyarakat dari rumah ke rumah untuk memberikan penyuluhan-penyuluhan Kepada masyarakat sekaligus melaksanakan Imunisasi dan pengobatan. [pendam/loy]
