JAYAPURA, PapuaSatu.com – Pro kontra terkait rencana pembentukan provinsi baru atau dikenal dengan Daerah Otonom Baru (DOB) di Papua terus bergulir.
Kali ini, dukungan pembentukan DOB datang dari pemuda Swandiwe, yang menyatakan bahwa dengan pembentukan DOB dimaksud akan membawa masyarakat lebih sejahtera.
“Saya mewakili pemuda Suandiwey menyampaikan pendapat kami, bahwa kami menerima Daerah Otonomi Baru (DOB) untuk kesejahteraan kami kedepan,” ungkap Paul Agus Mofu Mambri Manwaren, selaku Penjaga Adat Wilayah Adat Swandiwe, Biak Barat, dalam keterangan pernya.
Ditegaskan, bahwa ia sudah melihat masa depan daerahnya bila telah dibentuk DOB sesuai yang direncanakan dan dibahas di DPR RI.
“Kami sudah lihat niat baik dari Pemerintah maupun Negara untuk kedepannya kami bisa berubah,” jelasnya.
Hal senada diungkapkan Raimon Yapen, selaku Ketua KAP (Kamar Adat Pengusaha Papua) Distrik Yandidori, Kabupaten Biak Numfor.
“Mewakili teman-teman untuk menyampaikan tentang Daerah Otonomi Baru (DOB), saya Ketua KAP (Kamar Adat Pengusaha Papua) Distrik Yandidori, Kabupaten Biak Numfor, saya mendukung penuh,” tegasnya.
Kamar Adat Pengusaha Papua mulai dari pertama jilid I hingga berencana Jilid II, mendukung pejuh Daerah Otonomi Baru (DOB) yang mau dimajukan Pemerintah Pusat.
“Hari ini saya sebagai Ketua Pemuda Adat Pengusaha Papua Distrik Yandidori mendukung Penuh, kenapa hari ini mama-mama kami yang berdagang di pasar, hal itu juga belum merata di pasar,” jelasnya.
Raimon juga menyatakan dukungannya untuk implementasi Otsus Jilid II.
“Kami bicara dalam sisi Kamar Adat Pengusaha Papua tidak bicara tentang Politik, kami bicara untuk kesejahteraan masyarakat Adat, ini yang perlu saya tegaskan kembali maka hari ini sebagai Ketua Kamar Adat Pengusaha Papua Distrik Yandidori Mendukung Penuh Otsus Jilid II ini,” tegasnya.[redaksi]
