SAR Biak Butuh Penanganan Tangguh Dalam Pencarian dan Pertolongan Dibawah Air

1422
Caption: Foto bersama dengan pimpinan SAR, TNI-POlri danBiak Dive Club
Caption: Foto bersama dengan pimpinan SAR, TNI-Polri danBiak Dive Club

BIAK,PapuaSatu.com – Sebanyak 35 Peserta Search And Rescue (SAR) dilatih untuk bisa mencegah sedini mungkin atas musibah di wilayahnya dengan melakukan penyelamatan dan pencarian korban.

Pelatihan yang diprakasai Kantor SAR Biak Numfor, Provinsi Papua di Hotel Nirmala Beach,  Selasa (11/9/2018) ini lebih pada bimbingan teknis untuk pencarian dan pertolongan dibawah Air. Peserta melibatkan sebanyak 35 orang baik TNI/Polri dan Biak Dive Club.

Kepala seksi Sumber Daya Kantor SAR Biak Alman S. Imbiri, SE.M.M menyebutkan, kegiatan Bimtek yang akan berlangsung selama dua hari untuk memantapkan para anggota SAR karena SAR membutuhkan penanganan yang tangguh dalam memberikan pencarian dan pertolongan dibawah air.

“Bimbingan ini dilakukan karena kurangnya tim tim penyelamatan di dalam air pada sejumlah musibah yang terjadi di wilayah Papua,” ujar Kepala Seksi Sumber Daya Kantor SAR Biak, Alman S. Imbiri, SE.MM

Ia berharap dengan kegiatan yang dilakukan, maka peserta Bimtek bisa meningkatkan pengetahuan ketrampilan dan pengetahuan tenaga potensi SAR serta mampu melakukan tindakan awal sedini mungkin untuk meminimalisir jatuhnya saat terjadi musibah di wilayah kerja.

Apalagi menurutnya kabupaten Biak Numfor merupakan daerah yang memiliki banyak wisatawan sehingga sudah sewajarnya Biak memiliki tim penyelamatan dibawah air.

Masalah  peralatan fasilitas, Alman mengakut tidak kekurangan karena Kantor SAR Biak memiliki peralatan selam kurang lebih 20 unit dan kompresor selam sebanyak 3 unit, 1 unit di kapal.

“Kami berharap melalui pelatihan ini, kami bersama – sama TNI/Polri dan seluruh stakeholder dapat bekerja sama menangani setiap potensi SAR di Biak Numfor,” harap Alman

Sementara itu instruktur Scuba School Dive Biak Yudit mendukung penuh dilakukan pelatihan tersebut, karena sebelum turun melakukan ke lapangan lebih dulu disediakan tenaga Safety dan bertindak selaku instruktur materi skenario pertolongan atau penyelamatan dalam air.

“Komunitas yang paling sering menyelam dan dalam seminggu bisa 3 atau 4 kali menyelam adalah Komunitas di bawah Dive Resort. Sebab, kami memiliki safety high Diving dan kami juga memiliki 30 hingga 40 personil dengan sertifikasi lengkap,” pungkasnya. [vhie/loy]