
JAYAPURA, PapuaSatu.com – Wakil Wali Kota Jayapura, Ir H Rustan Saru menyebutkan, kota Jayapura selalu kehilangan air karena tingkat kebocoran air di kota Jayapura telah mencapai 47%.
“Perlu kita benahi dan sikapi serta selesaikan, minimal setiap tahun ada target kehilangan air berapa persen yang hilang, jangan sampai 47%,” katanya saat peresmian kantor unit pelaksanaan pelayanan PDAM distrik Jayapura Selatan, Kamis (28/2/2019)
Menurutnya, PDAM ini harus profesional dengan sumber daya yang ada, agar dapat memberikan pendapatan asli daerah kepada pemerintah daerah. ” Terutama meningkatkan sumber daya manusia dengan memberikan pelatihan bimbingan kepada petugas pdam,” ujarnya.
Rustan juga menyoroti para pelanggan yang menunggak agar segera membayar iuran perbulan. “PDAM dapat bekerjasama dengan kejaksaan untuk menagih pelanggan yang bandel,”ucapnya.
Hal tersebut juga diutarakan oleh Kepala PDAM, Entis Sutisna. Ia mengatakan dengan adanya kantor yang baru, pelayanan akan lebih optimal serta masyarakat akan diberikan kemudahan untuk membayar rekening air.
Entis mengungkapkan jumlah pelanggan pdam kota jayapura sambungan rumah sebanyak 33.827. “Pelanggan di kota sebanyak 30.104 dan di kabupaten 3.723. Jadi 89 % berada di wilayah kota dan sisanya 11% berada di kabupaten Jayapura,”ungkapnya.
Entis juga memaparkan terkait aplikasi PDAM Sipintar yang akan mulai diterapkan dikantor yang baru. “Pelanggan bisa membayar air melalui aplikasi tersebut, lebih cepat dan modern,”paparnya.
Harapan yang sama dengan Rustan, Entis juga mengatakan dirinya berharap para pelanggan nunggak segera melunasinya. “Selain aplikasi, bisa bayar di kantor pos terdekat juga atau dikantor kami,”harapnya. [ayu/loy]