Semuwa Group Gelar Buka Puasa Bersama

Caption : Dirut PT Semuwa Group, H. Wagus Hidayat, saat memberikan sambutan, Senin (11/6/2018). Foto : Tinus Yigibalom/PapuaSatu.com

SENTANI, PapuaSatu.com – Hari jadi dari P.T. Semuwa Group ke-10 tahun berkarya di tanah Papua, dirayakan dengan acara buka puasa bersama, penyerahan 1 unit mobil operasional dan dua unit mobil ambulans serta penandatanganan komitmen bersama untuk mengokohkan pencanangan zona integritas kerukunan umat beragama di Kabupaten Jayapura ke-III Tahun 2018.

Turut dalam acara tersebut, Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro, Kapolsek Sentani Kota Kompol Hakim Sode, pimpinan organisasi kepemudaan seperti Jimmy Yoku dan Renaldi Tokoro, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan ratusan pemuda lintas agama.

Dirut PT Semuwa Group, H. Wagus Hidayat menyatakan rasa syukurnya, karena bisa mengelar tiga agenda sekaligus. Yakni, buka puasa bersama, penyerahan mobil operasional maupun mobil ambulans dan sebelumnya melaksanakan pawai peduli kerukunan dalam rangka memperingati pencanangan zona integritas kerukunan umat beragama di Kabupaten Jayapura yang ke-III.

“Kami bercita-cita dan juga bermimpi untuk bisa menciptakan, bahwa kami dari P.T. Semuwa Group hadir untuk semua kalangan masyarakat di daerah ini,” ucapnya Wagus Hidayat. Senin (11/6/2018) sore.

Dengan demikian, lanjutnya, didalam kehidupan bermasyarakat, baik antar suku, agama, rasa dan antar golongan yang terkadang ada gesekan pihaknya berusaha untuk menjadi pionir atau ujung tombak guna bisa mempersatukan.

“Agar tidak terjadi riak-riak atau gesekan-gesekan di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya

Oleh karena itu, pihaknya dari P.T. Semuwa Group berupaya merangkul semua elemen masyarakat, baik dari suku bangsa maupun agama, agar dapat berjalan bersama guna menciptakan kerukunan yang harmonis dan juga dinamis.

Dikatakan, dalam kurun waktu 10 tahun P.T. Semuwa Group berkarya umumnya di Tanah Papua dan khususnya di Kabupaten Jayapura, berupaya mengedepankan sifat social, berupa pemberian bantuan, bantuan 9 unit mobil ambulans atau jenazah kepada pengurus gereja dan masjid, dan juga ada bantuan motor sampah yang diserahkan kepada beberapa Satuan TNI dan masjid serta di perumahan-perumahan warga, juga memberangkatkan 75 orang ke tanah suci Makkah.

Hal itu karena dilihatnya banyak orang yang mempunyai cita-cita atau keinginan untuk beribadah haji ke tanah suci Makkah, tapi terkendala dengan daftar tunggu atau mereka telah memiliki niat namun belum sempat sampai ke tanah suci untuk beribadah, akibat sudah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa.

“Kami melihat bahwa tujuan utama dari memberangkatkan saudara-saudara kita ke tanah suci ini, terutama orang-orang tua agar mereka bisa menunaikan ibadah ke tanah suci langsung dari hati mereka,” tungkasnya.[tyi]