Sambut HUT TNI, Satgas Yonif Para Raider 501 Kostrad Gelar Khitanan Massal

659

JAYAPURA, PapuaSatu.com – Sesuai dengan tema HUT TNI ke-73, yaitu “Profesionalisme TNI Untuk Rakyat”, Satgas Yonif Para Raider 501 Kostrad dalam melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di tanah Papua, selain menjaga dan mengamankan Wilayah batas Negara Republik Indonesia, juga berkomitmen untuk membantu sepenuh hati dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Papua.

Salah satunya, dengan menggelar khitanan massal  menyambut HUT TNI ke-73 yang jatuh pada tanggal 5 Oktober 2018, di Gedung Serba Guna, Jalan Wijaya Kusuma, Arso I, Distrik Arso, Kabupaten Keerom, Jum’at (21/9/2018).

Dansatgas Yonif Para Raider 501 Kostrad, Letkol Inf. Eko Antoni Chandra menjelaskan, bahwa tujuan dari kegiatan khitanan massal tersebut, juga untuk membantu masyarakat perbatasan, khususnya yang berada di wilayah Distrik Arso, mengingat besarnya biaya yang harus dikeluarkan para orang tua ketika hendak mengkhitan anaknya.

Dijelaskan bahwa berkhitan bukan hanya sekedar menjalankan kewajiban dalam Agama Islam saja, tetapi lebih jauh lagi untuk urusan kesehatan.

“Karena sejatinya bagian kulit yang dikhitan merupakan sumber dari berbagai penyakit. Dengan berkhitan, maka tubuh akan menjadi lebih bersih dan lebih sehat,” ujar Dansatgas.

Antusias dari para orang tua sangat luar biasa, terbukti sebanyak 39 anak berhasil dikhitan.

Seperti yang diungkapkan oleh Ny. Amanah yang mengaku sangat senang karena telah berhasil melaksanakan kewajibannya sebagai orang tua, yaitu mengkhitan anaknya.

Ny. Amanah menuturkan bahwa dirinya sudah lama ingin mengkhitan anaknya, namun ia terbentur dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk mengkhitan anaknya.

Hal serupa diungkapkan oleh Akbar (8 tahun), anak dari Ny. Amanah. Akbar mengatakan awalnya ia merasa takut saat hendak dikhitan, tetapi saat dirinya diajak berbincang dan bercanda oleh Personel Satgas membuat dirinya tidak sadar kalau dirinya telah selesai dikhitan. Akbar juga mengaku hanya merasakan sakit pada saat awal disuntik saja.

Melalui kegiatan khitanan massal ini, Satgas Yonif Para Raider 501 Kostrad berharap bisa memberikan yang terbaik kepada masyarakat perbatasan Papua dan bisa meringankan beban para orang tua yang ingin mengkhitan anaknya.[yat]