TIMIKA, PapuaSatu.com – Satu unit kendaraan yang terparkir di Hidden Valley, kompleks perumahan PT. Freeport Indonesia, Distrik Tembagapura, Timika tiba-tiba diberondong tembakan sebanyak 8-10 kali oleh orang tidak dikenal (OTK).
Kendaraan perusahaan jenis Toyota LWB dengan nomer lambung 01.5222 tertembak saat parkir di depan perumahan milik seorang pekerja PT. Freeport Asal Afrika, Morne Francis Ras sekitar pukul 07.40 WIT.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi saat dikonfirmasi membenarkan penembakan tersebut. “Benar ada penembakan kepada salah satu alat transportasi PT. Freeport,” katanya via selulernya.
Aidi menjelaskan, dari laporan yang diterima bahwa salah satu bernama Craig Eugene J awalnya, Morne keluar dari rumah dan akan masuk kedalam mobil.
Namun disaat bersamaa mendapatkan rentetan tembakan. “Sontak kejadian itu, Morne tiarap dibalik mobil. Atas kejadian itu, Morne hanya mengalami luka ringan sehingga langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapat medis,”jelasnya.
Mendapat laporan itu, aparat TNI dari Satgas Amole berupaya melakukan pengejaran namun berhasil kabur. “Para pelaku sudah melarikan diri. Hanya saja, ditemukan beberapa lubang bekas tembakan di badan mobil antara lain kaca spion, kap depan dan bodi kanan mobil,” kata Aidi.
Aidi menegaskan, prajurit TNI akan terus fokus untuk menjaga keamanan di Kampung Banti kompleks dan di kampung Aroanop.
“Anggota TNI difokuskan untuk pengamanan di Banti kompleks dan kampung Aroanop. Anggota TNI disana sudah menjaga semua jalan masuk yang digunakan KKSB untuk masuk ke kampung-kampung. TNI juga melakukan proses belajar mengajar kepada anak-anak disana,” imbuhnya. [pendam/loy]