
MERAUKE, PapuaSatu.com – Dalam meningkatkan kekompakan dan kebersamaan dengan masyarakat. Prajurit TNI dari kesatuan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Si’ mbisa ikut terlibat bergotong-royong melakasanakan pembersihan di sepanjang jalan Kampung Kireli, Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke, pada Jum’at (02/10)
Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi mengungkapkan, Satgas Pamtas Yonif 125/Si’mbisa yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW, disamping menjalankan tugas pokok menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan, juga rutin melaksanakan kegiatan yang dapat membantu masyarakat.
Hal itu dibuktikan oleh personel Pos Bupul 13 bersama warga melaksanakan gotong-royong di Kampung Kireli. “Anggota kami yang dipimpin langsung oleh Danpos Bupul 13 Serka Fedly Santoso beserta empat orang anggota bahu-membahu bersama warga Kampung Kirely melaksanakan kerja bakti dengan penuh semangat dan kompak,” jelas Dansatgas.
Ia menyebutkan, sasaran kerja bakti kali ini adalah membersihkan rumput liar di sepanjang jalan Kampung Kirely, membersihkan parit dan pembenahan jalan berlubang yang menimbulkan genangan air. “Kegiatan ini juga sekaligus dimanfaatkan Satgas untuk mengajak warga supaya lebih peduli kebersihan lingkungan tempat tinggal agar terhindar dari wabah penyakit,” jelasnya.
Menurut Dansatgas, kerja bakti bersama warga selain mewujudkan lingkungan yang bersih, juga sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kebersamaan antara Satgas dengan warga.
“Kami bangga atas sambutan hangat dan antusias warga akan keberadaan Satgas di wilayah perbatasan, karena kebersamaan yang tulus sangat indah dan tak ternilai harganya,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Kampung Kireli Junaidi Muktar mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan partisipasi TNI yang telah membantu pelaksanaan gotong-royong di kampungnya. “Kini kampung kami pun sudah terlihat lebih bersih, indah, dan rapi. Hendaknya kegiatan seperti ini tetap berlanjut dan ditingkatkan di kemudian hari,” pungkasnya. [redaksi]