Pelayanan di Kampung Yuwanain Dengan Sistem Aplikasi Kampung

1301

Kepala Kampung Yuwanain Arso 2 Hadi Susilo saat memperhatikan peserta yang dilatih.

KEEROM, PapuaSatu.com – Pemerintah Kampung Yuwanaian Arso 2 Distrik Arso, Kabupaten Keerom telah melayani masyarakat dengan sistem aplikasi kampung, agar seluruh masyarakat dapat mengakses setiap program, pembangunan yang telah dilakukan.

Bahkan transparansi dalam penggunaaan Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD) dapat diakses melalui wepsite Kampung Yuwanain Arso 2, dengan alamat www.kampungyuwanain.com.

Demikian dikatakan Kepala Kampung Yuwanaian Arso 2 Distrik Arso Kabupaten Keerom, Hadi Susilo kepada Papuasatu.com saat ditemui disela-sela pelatihan sistem aplikasi Kampung Yuwanaian, Kamis (12/10).

Oleh karena itu, dalam pelayanan kepada seluruh masyarakat di Kampung Yuwanaian dapat diakses melalui sistem aplikasi Kampung Yuwanain yang telah di launcing.

“Kegunaan wepsite Kampung Yuwanain untuk transparansi kepada seluruh masyarakat, baik itu program, kegiatan maupun dalam setiap penggunaan Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD) yang selama ini telah dilaksanakan,”ujar Susilo.

Untuk dana yang digunakan untuk pembuatan wepsite Kampung Yuwanain bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahap kedua Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 35 juta.

“Untuk peserta pelatihan sistem aplikasi kampung mulai dari aparat kampung, Bamuskam, PKK, karang tarunan maupun RT/ RW. Jadi masyarakat bisa saja mengakses seluruh perkembangan- perkembangan yang ada di kampung- kampung melalui wepsite kampung baik itu sisi keuangan, penduduk dan lain sebagainya,” jelasnya.

Disamping itu juga , dengan berakhirnya masa jabatan sebagai Kepala Kampung Yuwanaian Arso 2 pada Bulan November 2017 mendatang dan perkembangan jaman yang semakin modern Hadi Susilo mengiginkan dengan pelayanan secara sistem aplikasi di kampong, seluruh masyarakat yang ada dapat mengetahui apa- apa saja yang telah dibuat oleh kampung dan apa- apa saja yang akan direncanakan. “Inilah tujuan saya, dan saya berharap dengan kepala kampung yang baru nanti dapat meneruskan dan yang masih kurang ditambah,” tutur Susilo. (rhy/ahmadj)