Caption Foto : Kapolda Papua Irjen Pol Drs. Boy Rafli Amar bersama Pangdam ketika bersalaman dengan prajurit TNI usai Apel Satgas Penaggulangan KKB di lapangan apel Polres Mimika, Senin (6/11/2017) pagi. (Ist/PapuaSatu.com)
JAYAPURA, PapuaSatu.com – Kepolisian Daerah Papua telah menyiapkan Satuan Tugas (Satgas) penaggulangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini terus melakukan penyerangan terhadap Petugas, maupun kepada TNI/Polri serta masyarakat sipil di wilayah kabupaten Mimika-Papua.
Kapolda Papua Irjen Pol Drs. Boy Rafli Amar menyampaikan terimakasih atas kehadiran personil TNI dan Korps Brimob Polri di Mimika dalam rangka menjaga keamanan kamtibmas dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang terjadi beberapa bulan terakhir dengan melakukan aktivitas penyerangan baik kepada petugas TNI-polri dan pegawai PT Freeport Indonesia.
“ Ancaman ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena kehdiran KKB di wilayah Tembagapura sangat mengganggu situasi kamtibmas di masyarakat, sehingga kita selaku aparat keamanan harus menciptakan kondusi aman dan kondusif di tengah-tengah masyarakat,” kata Kapolda Papua saat memimpin Apel Satgas Penaggulangan KKB didampingi Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI George Elnadus Supit, di lapangan apel Polres Mimika, Senin (6/11/2017) pagi.

Kapolda menegaskan, aparat keamanan patut mewaspadai dalam menghadapi tindakan-tindakan sekelompok kriminal bersenjata yang meresahkan masyarakat. Namun kehadiran aparat untuk melumpuhkan tindakan kelompok tersebut agar tidak lagi mengganggu aktivitas masyarakat.
Ia menegaskan, Kelompok kriminal bersenjata terus melakukan intimidasi kepada penduduk kampung Banti dan Utikini. Untuk itu ia menghimbau kepada rekan-rekan untuk tidak ragu dalam melaksanakan tugas guna memberikan perlindungan kepada masyarakat.
“Tugas yang kita laksanakan ini didasari dengan hukum yang berlaku di Republik Indonesia, tetap semangat dan jaga kesehatan serta jalin komunikasi yang baik sehingga tugas kita menjadi lebih efektif,” pungkasnya.
Hadir dalam apel Satgas penaggulangan KKB ini Danrem 174 Merauke, Kabinda Provinsi Papua, Pejabat Utama Polda Papua, Pejabat Kodam XVII Cenderawasih, Kapolres Mimika, Dandim Mimika, Personil Gabungan TNI- Polri sekitar 500 personil. (nius)