Populasi Cenderawasih di Tablasupa Terus Meningkat

6022

Fredy Somisu saat menjelaskan populasi cenderawasih yang terus meningkat di Kampung Tablasupa, Sabtu (17/02/2018). Foto : Arie Bagus/PapuaSatu.com 

JAYAPURA, PapuaSatu.com – Populasi burung cenderawasih di Kampung Tablasupa, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura terus meningkat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Fredy Somisu salah satu pengamat burung cenderawasih yang juga merupakan warga kampung tersebut kepada PapuaSatu.com, Sabtu (17/02/2018).

Meningkatnya populasi burung yang menjadi ikon Provinsi Papua di Kampung Tablasupa itu berkat kesadaran masyarakat yang bersedia untuk menjaga dan melestarikan hutan di kawasan konservasi tersebut.

“Diperkirakan jumlah cenderawasih disini mencapai puluhan ekor, baik itu pejantan maupun betina. Untuk jumlah pastinya saya belum bisa pastikan ada berapa” kata Fredy.

Pada musim kawin di Pal 2 tempatnya biasa melakukan pengamatan ia sempat melihat ada empat ekor pejantan dan dua betina.

“Itu baru disini saja belum di Pal 1 dan Pal 3” singkatnya.

Diungkapkannya, beberapa waktu lalu sempat ada seorang pecinta burung dari Amerika datang untuk melihat burung cenderawasih secara langsung kampung tersebut.

Alhasil, pecinta burung tersebut mengaku sangat puas bisa melihat langsung burung cenderawasih yang sebelumnya hanya bisa dilihat dalam gambar dan video saja.

“ya, beliau sangat puas dan kebetulan juga waktu itu beliau datang pas musim kawin jadi puas lihat cenderawasih secara langsung disini” tukas Fredy.

Fredy juga mengungkapkan untuk di Pal 1 dan Pal 3 jumlahnya lebih banyak lagi daripada Pal 2. Namun dirinya enggan untuk melakukan pengamatan di kedua Pal tersebut karena adanya kecemburuan dari masyarakat  sekitar Pal tersebut terhadap dirinya.

“lebih banyak itu di Pal 3 tapi ya begitu sudah, masyarakat disana seakan curiga dengan saya jadi saya juga sudah jarang kesana” pungkas Fredy.

Meningkatnya populasi cenderawasih di kampung tersebut juga tak lepas dari campur tangan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Papua yang terus mengedukasikan masyarakat guna menjaga dan melestarikan hutan di kawasan konservasi tersebut. [abe]