JAYAPURA, PapuaSatu.com – Kepala Sekolah SMK N 2 Jayapura, Elia Waromi, M.Pd mengungkapkan, dalam tahun ajaran 2019-2020 SMK Negeri 2 Jayapura hanya menerima siswa/i baru sebanyak 342 orang.
“Tahuh ajaran ini kami hanya terima 9 kelas, itu sekitar 342-346 orang,” ungkapnya saat ditemui wartawan di halaman SMK N 2 Jayapura, Senin (1/7/2019).
Ia menyampaikan bahwa jumlah penerimaan siswa/i baru terbilang berkurang tahun ini karena ada beberapa kendala yang dihadapi oleh pihak sekolah.
“Seperti jurusan administrasi perkantoran biasanya kami menerima 3 sampai 4 kelas tapi tahun ini jadi 2 kelas saja karena kekurangan tenaga pengajar khusus bidang kejuruan,” ucapnya.
Dilanjutkan, banyak sekali peminat di sekolah SMK N 2 Jayapura bahkan para orang tua memaksakan anaknya harus masuk, namun harus diminimaliskan pada tahun ajaran ini.
“Siswa yang mau masuk disini cukup banyak tapi kekurangan tenaga pengajar menyebabkan kami harus menghitung kembali kekuatan yang dimiliki sekolah,” lanjutnya.
Saat ini, nasib SMK sedang dalam posisi krisis tenaga pengajar maka pihak SMK N 2 Jayapura telah berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikam Provinsi Papua agar kedepannya ada pemerataan tenaga pengajar.
“Situasi ini sudah 2 tahun lalu tahun, pengajar kami telah pensiun, ini harus antisipasi, kalau tidak kita bisa kehilangan tenaga pengajar kejuruan,” pungkasnya. [ayu]
