JAYAPURA, PapuaSatu.com – Gangguan jaringan telekomunikasi, baik seluler maupun Indihome pada Kamis (9/3) di Kota Jayapura dan sekitarnya dipastikan akibat kerusakan pada kabel serat optik di bawah laut antara Sarmi-Biak.
Namun demikian, hingga berita ini ditayangkan pihak manajemen Telkom belum bisa memastikan jenis kerusakan yang terjadi, karena masih dalam proses investigasi untuk menemukan titik Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS) ruas Sarmi-Biak yang bermasalah.
“Sementara belum bisa dipastikan, karena butuh investigasi untuk menemukan titik yang bermasalah, kemudian mendatangkan kapalnya,” ungkap Agus Widhiarsana GM Telkom Witel Papua kepada wartawan di Jayapura, Jumat (10/3/23).
Tidak hanya itu, pihaknya juga harus mengurus perijinan dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam pengamanan lokasi saat proses investigasi hingga selesai perbaikan atas kerusakan yang terjadi.
Dan terkait kapal yang dirancang khusus untuk perbaikan kabel bawah laut juga belum tentu dalam posisi siap untuk didatangkan.
Untuk diketahui, pada Kamis (9/3) sekitar pukul 08:05 WIT telah terjadi gangguan layanan Telkom Group wilayah Jayapura dan sekitarnya sebagai akibat dari terjadinya gangguan pada jaringan backbone SKKL SMPCS ruas Sarmi-Biak
Dan sebagai antisipasi, pihak Telkom Group memiliki kabel bawah laut cadangan yang disebut dengan secondary route link backbone SKKL PATARA.
Setelah secara parallel dilakukan proses mitigasi recovery, layanan Telkom Group telah berfungsi kembali semuanya pada pukul 23.00 WIT.
“Pada tahap awal proses mitigasi recovery, sekitar pukul 10:15 WIT secara bertahap berhasil diaktifkan layanan telekomunikasi utama Telkomsel 2G (untuk layanan voice call) dan akses internet untuk layanan publik Astinet dan VPN IP,” paparnya.
Untuk layanan Telkomsel sendiri sudah dapat berfungsi normal kembali yang diperkirakan pada pukul 15:00 WIT.
Layanan IndiHome triple play (Voice, TV dan Internet) telah berfungsi normal kembali sekitar pukul 23:00 WIT.
“Kami (Telkom Group) menyampaikan terima kasih atas dukungan dan doa masyarakat serta media, sekaligus permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan di Wilayah Jayapura dan sekitarnya,” ujar Agus Widhiarsana.
Ia berharap layanan Telkom Group dapat selalu memberikan manfaat kebaikan untuk seluruh masyarakat.[yat]