
Caption Foto : Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano bersama Ketua Panitia Evarukdijat saat membuka Focus Group Discusion (FGD)yang digelar Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Provinsi Papua. Foto : Moza/PapuaSatu.com
JAYAPURA, PapuaSatu,com – Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Provinsi Papua menggelar Focus Group Discusion (FGD),membahas Politik dan Perempuan dengan narasumber tokoh Politik, Selasa (03/04/2018).
Focus Group Discusion yang diselenggarakan Forum Jurnalis Perempuan Indonesia Provinsi Papua ini dibuka secara resmi olah Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano.
Walikota dalam Arahannya menyampaikan, Kaum Perempuan memiliki perbedaan tapi bukan untuk dibeda-bedakan karena kaum Perempuan juga memiliki hak yang sama dengan kaum laki -laki dan ini mulai terbukti dengan kerelibatan kaum perempuan di segala bidang baik pemerintahan, politik dan bidang lainnya.
Dikatakan, untuk bidang politik di DPRD Kota Jayapura hak perempuan sama dengan kaum lelaki . dalam birokrasi pemerintahan di Kota Jayapura anata perempuan dan laki – laki tidak berbanding jauh mengingat kaum perempuan juga memiliki kecerdasan , tekun serta teliti dalam bekerja.
Ini juga tercermin pada jurnalis – jurnalis perempuan yang walaupun di tengah terik matahari , hujan dan berbgai tantangan yang bereesiko namun tetap komitmen dengan tugas dan profesi sebagai penulis.
“Dengan tulisan – tulisandan pemberitanan – pemeberitaan yang dilakukan orang bisa membaca, tapi dibalik itu ada penulis perempuan yang hebat. ini yang buat saya bangga terhadap para jurnals perempuan yang ada di papua”terangnya.

Dikatakan, Forum ini sangat luar bisa dan dirinya memberikan apresiasi apalagi didalamnya akan dilakukan diskusi soal perempuan dan politik dimana perempuan harus mempunyai hak yang sama dengan kaum lelaki dalam pengembangan karir. Baik di birokrasi, politik serta profesi-profesi lainnya.
“saya harap, akhir dari kegiatan ini bisa menghasilkan suatu perkumpulan ikatan jurnalis perempuan di tanah papua untuk menghimpun semua perempuan – perempuan dalam menyuarakan hak-hak perempuan dalam kadilan, kedamaian serta hak asasi manusia melalui tulisan – tulisannya,”harapnya.
Sementara, Ketua Panitia Evarukdijat Mengatakan, kegiatan Focus Group Discusion ini dihadiri lebih dari 70 peserta yang sebagian besar meupakan jurnalis perempuan di Kota jayapura serta beberapa perwakilan daerah dari Merauke, Biak, Timika, Wamena. lewat forum ini juga membahsa soal hak – hak Perempuan. “Mudah mudahan dengan terbentuknya forum jurnalis perempuan kedepan kita bisa memberitakan tentang Kesetaraan Gender lebih profesional dan tidak menyudutkan perempuan,” ujar Eva.[moza/sony]










