Caption Foto : Kepala LAN RI Adi Suryanto didampingi Sekda Provinsi Papua Heri Dosinaen dan Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano, saat meninjau Pelayanan Kantor Dukcapil Kota Jayapura, Kamis (19/4/2018). (Mosa/PapuaSatu.com)
JAYAPURA, PapuaSatu.com – Pemerintah Kota Jayapura melakukan kerjasama dengan Lembaga Adminitrasi Negara RI dalam peningkatan kapasitas melalui penyelenggaraan kajian, kebijakan, pelatihan dan pengembangan komptensi, inovasi, administrasi Negara, serta pendidikan tinggi.
Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia Adi Suryanto mengatakan, kerjasama yang dilakukan dikarenakan proses pelaksanaan administrasi Pemerintahan dan Pelayanan Publik yang dilakukan oleh pemerintah kota Jayapura cukup bagus,lebih khusus pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kota Jayapura.
“Kami melihat terobosan dan inovasi yang dilakukan Pemerintah Kota Jayapura cukup bagus, salah satunya Dukcapil kota Jayapura telah meraih beberapa prestasi,” katanya.
Prestasi gemilang yang diraih oleh Pemerintah Kota Jayapura menjadi contoh bagi daerah lainnya. Iapun mendorong pemerintah agar terus memperbaiki pelayanannya, baik itu kecepatannya, maupun dari segi mutunya.
“Saya melihat bahwa prestasi yang diraih telah menunjukan semangat dan komitmen yang tinggi. Namun kami berharap agar ada perubahan – perubahan, karena semua instansi berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan public sehingga masyarakat merasa lebih terlayani oleh pemerintah,” katanya.
Hal tersebut membuktikan bahwa kota Jayapura menjadi sumber belajar bagi orang lain. Dimana sebelumnya Pemerintah Kota Jayapura selalu mencontohi orang lain dan kini orang lain datang Kota Jayapura untuk belajar.
“Saya kira ini terobosan yang luar biasa, sehingga saya berharap ini bisa menginspirasi kabupaten kota yang lain. Semangat kompetisi inovasi ini kita harus tumbuhkan,” harapnya.
Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano menyebutkan bahwa atas nama Pemerintah Kota Jayapura dan masyarakat kota Jayapura menyampaikan terimah kasih dan penghargaan serta apresiasi yang tinggi kepada Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Oleh karena itu, Papua yang merupakan Daerah Otonomi mengisyaratkan kepada semua pihak untuk harus mensejahterakan masyarakat dengan baik, memiliki daya saing yang tinggi serta melaksanakan tugas-tugas penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan dengan azas demokrasi, azas pemerataan serta asas keadilan sehingga pemerintahan daerah bertumbuh dan berkembangn dengan baik termasuk dalam pelayanan public.
Untuk pelayanan public, bagi Walikota bahwa semua sudah lakukan di kota Jayapura, terutama dalam memberikan pelayanan keapda masyarakat Kota Jayapura baik untuk perijinan yang cepat, tepat, efiisien, efektif, akuntabel maupun transparan.
“Itu yang kita lakukan di kota Jayapura selama ini. Saya ingin kota Jayapura ini merupakan sentral pusat perubahan birokrasi, pusat perubahan pelayanan dan pusat peradaban manusia. Itu ada di kota Jayapura,” katanya.
Bukti yang dilakukan itu, karena Pemerintah Kota Kota Jayapura pertama kali membentuk Badan Perijinan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Kota Jayapura.
“ini merupakan Rol Model dari KPK untuk badan penanaman modal yang terpadu di kota Jayapura sehingga diharuskan 28 Kabupaten/Kota di Tanah Papua, dan juga Papua Barat harus lakukan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah Kota Jayapura,” ajaknya.
Selain itu, lanjut Walikota, kota Jayapura merupakan rujukan nasional dalam pengadaan barang dan jasa yang kemudian diberikan tugas untuk membina dan melatih seluruh kabupaten/kota yang ada di Papua dan Papua Barat.
“Kita terus melakukan sesuai dengan standar-standar pelayanan juga kita mengukur sejauh mana peayanan kita karena kota jayapura merupakan rujukan nasional dan rool model dari KPK untuk pelayanan terpadu satu pintu, Dukcapil, untuk Dispenda dalam soal pelayanan di Kota Jayapura,”ujarnya [moza/loy]