Munculnya Semburan Api di Empang Kampung Bugis Muara Tami Jadi Kerumunan Warga

344
Munculnya Semburan Api di Empang Kampung Bugis Muara Tami Jadi Kerumunan Warga
Munculnya Semburan Api di Empang Kampung Bugis Muara Tami Jadi Kerumunan Warga

JAYAPURA, PapuaSatu.com –Semburan Api yang muncul di tengah empang, RT 02/RW02 Kampung Bugis, Distrik Muara Tami Kota Jayapura kini menjadi tempat kerumunan warga usai viral di berbagai media sosial.

Munculnya semburan api tersebut berawal, salah satu pemilik lahan melakukan pengeboran sumur guna mendapat air asin untuk budidaya ikan Bandeng di empang miliknya, pada Kamis (19/10/2023).

Munculnya Semburan Api di Empang Kampung Bugis Muara Tami Jadi Kerumunan Warga

Ketika melakukan pengeboran dengan kedalaman 27 meter. Namun tiba-tiba terdengar bunyi gemuruh dari dalam sumur dengan mengeluarkan air bercampur pasir. Diperkiran air naik kepermukaan mencapai sekitar 6 meter.

Warga pun berupaya menutup hasil boran tersebut dengan menggunakan tanah dan batu namun tidak membuahkan hasil. Akhirnya pemilik lahan melaporkan ke Ketua RW dan selanjutnya melaporkan ke Polsek Muara Tami.

“Awalnya, kami bor untuk mendapatkan air asin dengan kedalaman 27 meter. Namun begitu kami pasang pipa paralon berukuran 3 Inc tiba-tiba bunyi gemuruh dari dalam sumur lalu keluar air hingga ketinggian sekitar 6 meter,” kata Ahmad Aris kepada PapuaSatu.com saat ditemui di lokasi, Minggu (10/22/2023).

Ahmad Aris beranggapan bahwa air yang muncul bercampur gas, sehingga melapor ke Ketua RW setempat. “Saya langsung lapor ke Ketua RW dan Ketua RW bergegas melaporkan ke Polsek Muara Tami,” jelasnya.

Mendapat laporan itu, sejumlah anggota Polsek Muara Tami yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Muara Tami, AKP Tb Silitonga menuju lokasi kejadian.

Guna memastikan semburan air bersampur gas, Kapolsek AKP TB Silitonga membakar sebuah karton dan ternyata keluar api hingga menyambar Kapolsek. “Ya, untuk memastikan itu semburan gas maka pak Kapolsek mencoba membakar dan ternyata terbakar hingga mengenai pak Kapolsek,” jelas dia.

Ketua RW. H Jamaludin meminta kepada pihak terkait untuk segera menangani kejadian langka itu karena jika tidak ditangani maka akan mengancam warga di sekitar lokasi.

“Kami harap pihak terkait dalam hal ini pemerintah bisa segera mengatasi dan mencari solusi karena kalau tidak bisa meresahkan warga,” Harap. H Jamaludin.

Sementara Kapolsek Muara Tami TB Silitonga saat dikonfirmasi, membenarkan terjadinya semburan gas di lokasi empang, Kampung Bugis Holtekamp. “Kami mendapat laporan dan langsung ke lokasi untuk memastikan laporan tersebut,” katanya.

“Saat tiba di lokasi saya mencoba bakar karton untuk memastikan apakah mata air atau semburan gas. Ternyata saat bakar karton tiba-tiba langsung terbakar. Kami berusaha padamkan dengan menggunakan seng namun tetap tidak bisa,” paparnya.

Guna mencegah adanya korban, Kapolsek AKP TB Silitonga memerintahkan anggotanya untuk mempolice line lokasi kejadi, dan meminta kepada seluruh warga untuk tidak melewati Police Line.

“Begitu kejadian langsung kami hubungi pihak terkait, yakni Dinas SDM Provinsi Papua, Dinas BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Jayapura. Hasil koordinasi, hari ini, Minggu (22/10/2023) sudah langsung ke lokasi dan hasil masih menunggu dan pihak terkait,” ujarnya [red]