
SENTANI, PapuaSatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Kabupaten Jayapura, menggelar sosialisasi tentang meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika (MKKuG) di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura, Sentani, Selasa (3/7/2018) pagi.
Wakil bupati Giri Wijayantoro, dalam sambutannya mengatakan Provinsi Papua merupakan salah satu wilayah yang rawan gempa dan juga memiliki variabilitas hujan yang tinggi di Indonesia.
Bahkan tercatat beberapa bencana alam dan fenomena hidrometeorologi yang terjadi di Kabupaten Jayapura dan sekitarnya di tahun 2018 ini, yakni pada tanggal 15 dan 24 Februari terjadi bencana banjir dan longsor di Distrik Kemtuk Gresi, tanggal 15 dan 16 Februari 2018 terjadi banjir dan longsor di Kampung Amai, Yuwena dan Banggai, tanggal 24 Februari 2018 terjadi banjir di Nolokla Distrik Sentani Timur yang mengakibatkan jembatan dan jalan mengalami kerusakan.
“Dari hasil catatan ini maka dinamika pembangunan di Kabupaten Jayapura juga sangat tinggi. Jika hal ini tidak diimbangi dengan mitigasi bencana yang baik, maka kedepannya akan banyak kerugian yang akan dituai oleh masyarakat serta pemerintah daerah,” kata Giti.
Giri berharap dengan adanya sosialisasi informasi meteorologi, klimatologi dan geofisika dapat menjadi salah satu pedoman dalam penyusunan rencana untuk mengurangi dampak potensi bencana yang terjadi di Kabupaten Jayapura.
“Saya berharap antara instansi pemerintah maupun swasta dapat bersinergi dan bekerjasama dalam penelitian sistem mitigasi bencana, agar kiranya kerjasama ini bisa kita kembangkan, kita perluas, lalu kita jaga dan kita tingkatkan bersama-sama,” katanya.
Dikatakannya, melalui sosialisasi MKKuG ini, juga diharapnan agar BMKG dapat memberikan pemahaman yang sejelas-jelasnya kepada seluruh peserta dan juga undangan mengenai pemanfaatan data dan informasi yang dikeluarkan oleh BMKG.
“Hal yang terpenting adalah upaya kita bersama untuk terus membangun dan juga meningkatkan pemahaman kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi Bencana,” tuturnya
Sosialisasi tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Jayapura, Giri Wijayantoro, dan turut hadir juga sejumlah perwakilan instansi terkait di Kabupaten Jayapura yakni, BPBD, pihak Bandar Udara Sentani, Basarnas , maskapai penerbangan, TNI/Polri. [tyi/loy]