Danrem 172/PWY Ibadah Bersama Jemaat GIDI Eklesia Milinik

838

SENTANI, PapuaSatu.com – Komandan Korem 172/PWY, Kolonel Inf. J Binsar Parluhutan Sianipar berserta rombongan  menyamapa masyarakat sekaligus ibadah bersama dengan Jemaat Gereja Injili di Indonesia (GIDI) Eklesia milinik, Minggu (29/4/2018) pagi.

Dalam kunjungannya, Binsar Sianipar menyampaikan bahwa kedatannganya hanya untuk menyapa masyarakat melalui Gereja. Dimana Gidi di Eklesia Milinik ini merupakan gereja yang mayoritas dari pegunungan.

“Saya adalah orang baru di Koresm 172/PWY sehingga alangkah eloknya saya datang ke sini untuk menyapa masyarakat dengan cara perkenalan dan bertatap muka melalui ibadah bersama karenba kebutulan saya agama nasarani,” tuturnya.

Menurutnya, bertatap muka melalui ibadah bersama beserta keluarga besar Korem 172/PWY bisa diterima oleh masyarakat dengan baik, agar masyarakat bisa bekerja sama dengan Korem dan jajaran seperi Kodim dan Koramil. “Tujuannya bisa membangun dalam mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di desa-desa,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Binsar Sianipar berharap gereja bisa membantu Pemerintah untuk bisa membangun di Desa-desa, pelosok-pelosok dan juga bisa membangun budaya yang ada.

Binsar memberikan apresiasi kepada GIDI di Eklesia Milinik karena Gereja ini sudah berkembang  dimana-mana. “Kekompakkan yang dimiliki Jemaat Gidi Eklesia Milinik  dalam membangun daerahnya sungguh luar biasa. Jauh lebi bagus dari daerah lainnya yang saya kunjungi,” tukas dia.

Sementara itu perwakilan Jemaat GIDI Eklesia Milinik, pdt. Soleman Enembe, menyampaikan terimakasih kepada Danreem 172/PWY beserta rombongan atas kunjungan-nya yang baru pertama kali ke Jemaat Eklesia Milinik yang baru saja dibangun.

Iapun menyampaikan terimakasih kepada seluruh jajaran Korem dan Kodim serta koramil di kabupaten Jayapura, karena Gereja yang dibangun juga dibantu oleh Korem 172/PWY dan jajarannya.

“Disisa pembangunan ini kami minta dukungan doa kepada Dandrem agar bangunnan seperti pagar Gereja bisa selesai di tahun 2018 ini,” harap pdt Soleman.  [tyi/loy]