SENTANI, PapuaSatu. com – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Jayapura, mengadakan rapat kordinasi (Rakor) pembetukan tim penertiban izin mendirikan bangunan (IMB), yang berlangsung di Aula Lantai l Kantor Bupati Jayapura, selasa (2/10/208) siang.
Kepala Dinas PMPTSP Kabupaten Jayapura Henok Puraro, mengatakan Seiring berjalannya waktu, pertumbuhan pendirian bangunan dan tempat usaha di kota Jayapura semakin pesat, maka saat ini dampaknya sedang mengarah ke Kabupaten.
“Kita tahu bersama bahwa kota Jayapura dan kabupaten Jayapura menjadi dua tempat yang sangat bagus atau strategis untuk orang menetap maupun mendirikan tempat usaha, oleh karena itu Kabupaten Jayapura mendapatkan dampak dari kota Jayapura yang lahannya suda mulai terbatas,” ucap Henok Puraro kepada PapuaSatu. com usai Kegiatan.
Dirinya mengaku, konsekwensi dari hal tersebut membuat pertumbuhan kota semakin cepat, tetapi juga dari pertumbuhan kota itu mendatangkan hal-hal yang perlu di koordinasikan guna menertibkan bangunan-bangunan maupaun IMB.
“Oleh karena itu kami mengadakan pertemuan dengan tim, sesuai surat keputusan (SK) bapa Bupati untuk menertibkan bangunan-bangunan yang ada di wilaya pembangunan satu dan pembangunan dua,” ujarnya.
Henok menuturkan, tim yang telah dibentuk itu direncanakan akan mulai beroprasi di awal minggu bulan oktober selama satu bulan, dan akan diback up oleh pihak Polres Jayapura.
” Nah, dalam minggu pertama dan minggu kedua bulan oktober ini, mereka akan turun ke lapangan untuk menertibkan IMB yang tidak memenuhi syarat,” pungkasnya.
Dirinya berharap tim yang akan turun kelapangan ini harus bisa menjaga diri dan menegakan aturan yang suda ada.
“Karena masyarakat sekarang ini kita lihat suda sangat cerdas sekali dalam berbagai hal, oleh kerenanya aturan yang ada ini harus kita tegakan agar tidak terjadai hal-hal di luar ketentuan yang ada,” ucap henok.[tyi/loy]
