Babinsa Koramil Kuala Kencana Dampingi Warga SP5 Kembangkan Padi Untuk Ketahanan Pangan

516

TIMIKA, PapuaSatu.com – Sebagai salah satu upaya dalam turut mewujudkan ketahanan pangan di wilayahnya, Babinsa Koramil 1710-03/Kuala Kencana terus mendorong warga binaannya untuk terus bercocok tanam.

Hal tersebut dilakukan oleh Serka Tori Suwandi  dengan mendorong kepala kampung dan warga binaannya untuk menanam kembali padi di SP 7, Rabu (22/11/2017). Penanaman kali ini merupakan lanjutan kegiatan yang sudah dilakukan secara bertahap sejak tanggal 20 November 2017.

Lahan yang digunakan baru seluas satu hektar, hal ini dilakukan sebagai lahan percontohan dan juga untuk menggugah motivasi masyarakat untuk kembali menanam padi demi ketahanan pangan.

Sebelumnya di SP7 pernah dikembangkan pertanian padi namun hanya mengandalkan tadah hujan dikarenakan tidak ada irigasi. Selain itu banyaknya ternak liar sering merusak tanaman sehingga sering gagal panen.

Saat ini irigasi sudah dibangun oleh Pemerintah setempat, oleh sebab itu Koramil 1710-03/Kuala Kencana terus mendorong kepala kampung untuk mengajak warganya mengembangkan padi di SP7. Kepala Kampung SP7.

Bibit padi sendiri didapatkan dari bantuan dinas pertanian Pemda Mimika sedangkan pupuk tidak bisa didukung sepenuhnya oleh pemerintah, oleh sebab itu masyarakat memanfaatkan pupuk organik yang sudah dikembangkan oleh Babinsa dan warga. Kegiatan ini dilaksanakan atas inisiatif warga sendiri karena belum adanya kelompok tani yang terbentuk. Kegiatan penanaman padi ini pun sudah ditinjau langsung oleh Pabandya Bhakti Sterdam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Yuana Budi sekaligus meninjau lokasi pengembangan pupuk organik hasil pengembangan Serka Tori Suwandi bersama warga di SP5.

“Kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari Babinsa khususnya dalam membantu menanam padi sehingga target waktu tanam bisa lebih cepat” ungkap Samsul Bahri, slah satu warga setempat.

Ia juga mengucapkan terima kasih juga kepada Serka Tori yang sudah membantu menemukan solusi kurangnya pupuk kimia dengan mengembangkan pupuk organic.(ahmadj)