TIOM, PapuaSatu.com – Komandan Koramil (Danramil) Tiom Kapten Inf Restu Luberna mengajak Forum Komunikasi Umat Beragama se wilayah Kabupaten Lanny Jaya-Papua, untuk bersama-sama menjaga proses pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Papua pada tahun 2018.
Hal itu disampaikan dalam pertemuan sekaligus pembentukan Forum Komunikasi Umat Beragama se wilayah Kabupaten Lanny Jaya-Papua yang berlangsung di Makoramil Tiom, Distrik Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, Senin (5/3/2018).
“Kami mengundang saudara dari FKUB bertujuan untuk berdiskusi dan melihat respon masyarakat sekalian dalam pembentukan suatu wadah/organisasi sosial yang berfungsi dalam bidang keagamaan dan sosial masyarakat”, ujarnya.
Menurutnya, ia melihat bersama pada saat ini banyak terjadi polemik-polemik dan permasalahan horisontal dalam masyarakat Indonesia pada umumnya.
Dimana salah satu masalah yang sangat signifikan terjadi adalah permasalahan kerukunan umat beragama yang dikaitkan dengan masalah politik. “Hal tersebut menjadi acuan dan atensi kami dalam menjaga keamanan dalam koteks keagamaan khususnya di kabupaten Lanny Jaya,” tukasnya.
Kendati demikian, lanjut Restu Lubena, aparat TNI dan Polri tidak akan bosan dalam memberikan himbauan kepada tokoh agama dan masyarakat Kabupaten Lanny Jaya terkait situasi politik yang pada saat ini sedang berjalan tahapan demi tahapan.
“ Jadi kami meminta agar masyarakat kab. Lanny jaya dapat menanggapi semua ini dengan pemikiran dan tindakan-tindakan yang sehat demi kelancaran pilkada dan keamanan wilayah Kabupaten Lanny Jaya,” tekan dia.
Oleh karena itu, ia berharap para tokoh agama tidak terprovokasi dan tidak memihak kepada salah satu paslon dalam pilkada nantinya. Karena para tokoh agama merupakan tauladan bagi setiap umat beragama dimanapun, juga sebagai pengerak bagi masyarakat. Untuk itu, diharapkan mampu menjaga keamanan dan ketertiban selama pilkada berlangsung dengan cara melaporkan segala permasalahan yang terjadi kepada aparat TNI/Polri.
Sementara itu, Ketua LMA Kabupaten Lanny Jaya Bapak Yele Wenda menyampaikan pihaknya akan terus melakukan koordinasi dan kerjasama dengan aparat TNI/Polri di Kabupaten Lanny Jaya dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pilkada berlangsung.
“Ini semua berkat terjalinnya kerjasama dan toleransi umat bergama di Kab. Lanny Jaya. Kami secara sadar akan toleransi umat beragama yang perlu terus dijaga sehingga tercapai kehidupan bermasyarakat yang tentram dan damai. Apalagi, tanah ini adalah tanah kelahiran kami, jadi sudah sewajarnya kami bertanggung jawab atas segala sesuatunya”, katanya. [pendam/loy]
